Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

GRATIFIKASI SEKS: Mantan Pejabat Singapura Kena 6 Bulan Bui

BISNIS.COM, JAKARTA--Peter Lim, mantan kepala pertahanan sipil Singapura, dijatuhi hukuman 6 bulan penjara karena berusaha membantu seorang kontraktor memenangi tender dari pemerintah dengan imbalan mendapat layanan oral seks.

BISNIS.COM, JAKARTA--Peter Lim, mantan kepala pertahanan sipil Singapura, dijatuhi hukuman 6 bulan penjara karena berusaha membantu seorang kontraktor memenangi tender dari pemerintah dengan imbalan mendapat layanan oral seks.

Hakim pengadilan rendah Singapura, Hamidah Ibrahim, hari ini (13/6/2013)  menjatuhkan hukuman penjara satu bulan lebih lama dari tuntutan yang diajukan para jaksa.

“Pengadilan secara konsisten tidak terpengaruh, tidak ada pendekatan dalam menjatuhkan hukuman pada pelaku kejahatan korupsi,” ujar Hamidah sebagaimana dikutip Bloomberg, Kamis (13/6/2013) .

Dia menambahkan bahwa kalau setiap pegawai negeri tergoda dengan gratifikasi seks maka kepercayaan masyarakat akan terpengaruh.

Lim, 52, diajukan ke pengadilan pada 31 Mei karena berusaha membantu perusahaan milik seorang wanita untuk memenangkan sejumlah kontrak dengan imbalan pria itu dapat layanan oral seks dari wanita tersebut pada tahun 2010.

Mantan kepala pertahanan sipil yang telah bekerja selama 25 tahun itu mengklaim di pengadilan bahwa “permainan” oral seks itu atas dasar suka sama suka dan mempengaruhi keputusan atas kontrak tersebut.

Hakim memperpanjang masa penahanan uang jaminan S$15.000  (US$12.000) pria tersebut setelah pengacaranya, Hamidul Haq mengatakan membutuhkan waktu untuk mempertimbangkan naik banding atas hukuman itu.  (ra)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Rustam Agus
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper