Bisnis.com, JAKARTA - Kamala Harris dan Donald Trump bertarung dalam Pilpres Amerika untuk orang nomor 1 Amerika Serikat. Namun, terdapat satu sosok yang mencuri perhatian warga Amerika Serikat, yaitu Robert Kennedy.
Mantan kandidat pada bursa pilpres Amerika Serikat ini bahkan menjadi trending satu google saat hari Pemilihan Presiden. Setelah diusut hal ini lantaran cuitannya tentang mineral Fluoride pada air minum.
"Fluoride adalah limbah industri yang terkait dengan radang sendi, patah tulang, kanker tulang, kehilangan IQ, gangguan perkembangan saraf, dan penyakit tiroid. Presiden @realDonaldTrump dan Ibu Negara @MELANIATRUMP ingin Membuat Amerika Sehat Kembali,” Ucapnya pada platform x/twitter.
Dirinya juga diketahui melakukan hal kontroversial dengan mundur dari kandidat Presiden dan mengambil keputusan mendukung Donald Trump. Sehari sebelum Hari Pemilihan, Kennedy mendorong para pendukung untuk memilih Partai Republik dan tidak mencantumkan namanya sebagai opsi ketiga.
"PILIH TRUMP. Tidak peduli di negara bagian mana Anda tinggal, JANGAN memilih saya, Mari kita bawa Presiden Trump kembali ke Gedung Putih dan saya ke Washington sehingga kita dapat Membuat Amerika Sehat Kembali, mengakhiri perang selamanya, dan melindungi kebebasan sipil kita." tweet Kennedy pada 4 November 2024.
Apa Itu Mineral Fluoride?
Fluoride merupakan kandungan yang telah dimasukkan ke dalam air minum Amerika sejak pertengahan abad ke-20. Pada tahun 1945, Grand Rapids, Michigan, mulai menempatkan mineral - yang ditemukan dalam air, tanah, tanaman dan makanan tertentu.
Baca Juga
Hal ini berlanjut pada tahun 1960-an, Layanan Kesehatan Masyarakat AS merekomendasikan penggunaan fluoride dalam air minum untuk membantu memperkuat enamel gigi. Fluoride juga merupakan bahan umum dalam pasta gigi.
Namun demikian, Donald Trump belum memperlihatkan pandangannya tentang ide dari Kennedy yang sudah mencuri perhatian warganet Amerika Serikat.
Menjadi Trending Internet
Lewat data dari Google Trends, volume pencarian untuk Robert Kennedy tercatat lebih dari 1.000.000 hasil pencarian pada hari Selasa sekitar pukul 3:30. Selama 24 jam berikutnya, angka-angka tersebut mengalami pertumbuhan yang konstan, masih menunjukkan lebih dari 20.000 hasil pencarian. (Enrich Samuel K.P)