Bisnis.com, JAKARTA – Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri kembali menekankan supaya tidak terjadi kecurangan secara terstruktur massif dan sistematis selama pelaksanaan pemilihan kepala daerah alias Pilkada Serentak 2024.
Hal itu dikatakan Megawati di depan para kadernya dan bakal calon kepala daerah yang diusung pada Pilkada 2024.
"Jangan ada TSM, biarkan rakyat memilih dengan sukacita. Terstruktur, sistematis dan massif. Loh orang yang melakukan itu orang Indonesia loh. Berarti apa? Akibat suatu perintah, perintah ini ingin memecah belah bangsa sendiri," saat memberikan arahan ke kader dan bakal calon kepala daerah di kantor DPP PDIP, Jakarta, Rabu (14/8/2024).
Presiden ke-5 itu lalu mengatakan, bahwa dia merupakan warga negara Indonesia (WNI). Kader-kader partainya pun merupakan WNI sehingga seharusnya memiliki hak untuk maju dalam Pemilihan Umum (Pemilu).
"Kita warga negara Indonesia, boleh KPU ya dong. Sah. Ikut pemilu, pilpres, pilkada. Udh berhenti dah. Yang namanya TSM, TSM itu loh," lanjutnya.
Adapun Megawati hari ini menyerahkan rekomendasi kepada bakal calon kepala daerah untuk Pilkada Serentak 2024 di 305 provinsi serta kabupaten/kota. Dari ratusan daerah itu, PDIP memberikan rekomendasi untuk bakal calon kepala daerah di 13 provinsi serta 292 kabupaten-kota.
Baca Juga
"Bahwa jumlah total pasangan calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah yang telah diputuskan oleh Ibu Megawati Sukarnoputri Dan diumumkan pada hari ini berasal dari 305 daerah tingkat provinsi sebanyak 13 provinsi," ujar Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di DPP PDIP.