Bisnis.com, JAKARTA - PDI Perjuangan (PDIP) akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V di Ancol Beach City, Jakarta Utara pada 24-26 Mei 2024.
Ketua Steering Committee, Djarot Saiful Hidayat menjelaskan pagelaran rakernas akan dimulai dengan menyalakan obor yang bersumber dari Api Abadi Mrapen, Grobogan, Jawa Tengah pada Jumat (17/5/2024) siang.
Dari situ, obor yang membawa api abadi itu akan dibawa lari oleh para kader PDIP dengan melibatkan atlet maraton nasional dan daerah. Rencananya, obor akan menempuh perjalanan sepanjang 526 kilometer, melewati 20 kabupaten/kota, dan akan sampai di Jakarta pada 23 Mei 2024.
"Api Perjuangan Nan Tak Kunjung Padam tersebut nantinya akan ditempatkan di area Rakernas dan menjadi api semangat di dalam melakukan konsolidasi partai, dan pemenangan Pemilukada Serentak pada tanggal 27 November 2024," ujar Djarot dalam konferensi pers di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Kamis (16/5/2024).
Dia menjelaskan, api abadi yang sering juga digunakan dalam pentas Pekan Olahraga Nasional (PON) itu menjadi simbol ajakan dari PDIP kepada seluruh partai politik, penyelenggara pemilu, dan pemerintah untuk belajar dari dunia olahraga.
Djarot menjelaskan dalam olahraga, ketaatan terhadap aturan main melalui wasit yang independen dan netral merupakan suatu kewajiban . Olahraga, lanjutnya, juga mengajarkan budaya prestasi yang tidak dapat diraih melalui jalan pintas.
Baca Juga
"Olahraga penuh dengan sportivitas, kejujuran, dan persaingan sehat atas dasar prestasi pun dikedepankan. Dalam dunia olahraga, kecurangan sangatlah dilarang," jelasnya.
Oleh sebab itu, Djarot berharap kegelapan demokrasi yang menurutnya saat ini melanda Indonesia bisa diatasi dengan api perjuangan dari seluruh komponen bangsa, khususnya dari kelompok pro demokrasi.
Lebih lanjut, dia menjelaskan Rakernas ke-V PDIP akan mengambil tema "Satyam Eva Jayate, Kebenaran Pasti Menang", dengan sub tema "Kekuatan Persatuan Rakyat, Jalan Kebenaran Yang Berjaya".
Nantinya, selama tiga hari, akan dibahas setidaknya tiga topik utama. Pertama, ihwal sikap dan posisi PDIP kepada pemerintah presiden terpilih Prabowo Subianto.
Kedua, membahas tentang program-program kerakyatan. Ketiga, ketiga koordinasi kekuatan partai untuk pemenangan Pilkada 2024.