Bisnis.com, JAKARTA — Partai Amanat Nasional (PAN) berharap tidak ada partai politik yang jadi oposisi pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menilai jika masih ada partai politik yang memilih untuk menjadi oposisi dengan pemerintah pusat, maka akan kerepotan. Pasalnya, jelas dia, partai politik yang mendukung pemerintah pusat dan yang mengambil jalur oposisi malah berkoalisi di daerah.
"Saya dari dulu berpendapat kalau kita itu oposisi gimana ya, nanti di pusat beda, di Jakarta bareng. Lalu di Jakarta beda, Jawa Barat bareng, itu gimana coba ya kan, bisa repot," tuturnya di Jakarta, Selasa (16/4/2024).
Dia mengatakan bahwa dirinya tidak bisa menyamakan pandangan seluruh partai politik di Indonesia, agar bisa berkoalisi dan menghilangkan oposisi.
Namun, menurutnya, PAN tetap akan terus berteman dengan seluruh partai politik baik yang ada di Koalisi Indonesia Maju (KIM), maupun koalisi lainnya.
"Ya pandangan kan tidak harus sama ya. Tetapi kan bertemu, berteman kan bagus ya," katanya.
Baca Juga
Zulkifli berharap Hari Raya Idulfitri bisa menjadi momentum bagi seluruh partai politik untuk bersatu kembali membangun Indonesia.
"Ya namanya hari raya Idulfitri itu saatnya dong bersama-sama dan bareng-bareng. Pandangan boleh beda, tapi kita saudara sebangsa masa lebaran saja ketemu tidak boleh ya," ujarnya.