Bisnis.com, SOLO - Ketua DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Solo F.X Hadi Rudyatmo menanggapi hasil penghitungan suara yang diungguli oleh pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
FX Rudy mengaku telah memimpin perjungan kader dan simpatisan PDIP untuk memenangkan paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Kota Solo dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Meski begitu, hasil tak seusai dengan rencana. Ganjar-Mahfud justru tertinggal dari Prabowo-Gibran di Solo.
Per Kamis (15/2/2024), Prabowo Gibran meraih 50,14% suara sementara Ganjar-Mahfud 36,92% suara.
Menanggapi hal ini, Rudy tetap mengacungkan jempol terhadap perjuangan para kader PDIP dan simpatisan yang telah berjuang selama masa kampanye.
Mantan Wali Kota Solo ini mengatakan bahwa para pendukung Ganjar-Mahfud bekerja siang-malam untuk memenangkan pasangan yang diusung PDIP itu.
Baca Juga
"Anak-anak di bawah perlu saya acungi jempol. Hujan panas siang malam bekerja keras memenangkan pasangan Ganjar-Mahfud," ucap Rudy, saat ditemui wartawan di kantor DPC PDIP Solo, dilansir dari Solopos, Rabu (14/2/2024).
Rudy juga mengingatkan kepada kader PDIP dan pendukung Ganjar-Mahfud untuk bersabar menunggu hasil penghitungan suara dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Dia mengimbau agar kader dan simpatisan menjaga kondusivitas di wilayah Kota Solo.
“Jika ditanya kesalahan, kesalahan bukan di kader partai, tapi ditumpukan kepada saya saja," papar Rudy.
Sementara itu, di tingkat pemilihan legislatif (pileg), PDIP memimpin perolehan suara hingga saat ini.
Meski begitu, partai koalisi seperti PPP, Perindo, dan Hanura belum berhasil menembus batas 4% untuk lolos ke Senayan.