Bisnis.com, DENPASAR - Paslon No 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming secara mengejutkan unggul di Bali dalam dalam perhitungan quick count versi Kawal Pemilu. Padahal PDIP mengklaim Bali sebagai basis Paslon No 3 Ganjar Pranowo - Mahfud MD.
Menurut rilis Kawal Pemilu, pasangan Prabowo - Gibran unggul 56,11%, sedangkan pasangan Ganjar - Mahfud hanya mendapat 37,57%, dan pasangan Amin memperoleh 6,31%.
Hasil Kawal Pemilu ini selaras dengan pantauan Bisnis yang menerima foto hasil perhitungan suara di TPS secara random, sebagian besar TPS memperlihatkan keunggulan Prabowo.
Seperti di TPS 10, Sumberkelampok, Kabupaten Buleleng dimana Prabowo unggul dengan 126 suara, disusul Amin 54 suara dan Ganjar-Mahfud 13 suara.
Kemudian di TPS 34 Tegal Harum, Kota Denpasar, Prabowo-Gibran unggul dengan 127 suara, Ganjar - Mahfud 64 suatra dan Amin 25 suara.
Perolehan pasangan Ganjar - Mahfud tersebut sangat jauh dari target PDIP. Ketua DPD PDI Perjuangan Bali, Wayan Koster sebelumnya menargetkan Ganjar - Mahfud menang 95% di Bali.
Baca Juga
Koster mengandalkan mesin partai PDIP untuk memenangkan Ganjar yang memang mendominasi baik di tingkat DPRD Provinsi maupun Kabupaten/ Kota.
Jika melihat komposisi DPR RI Dapil Bali periode 2019-2024, dari 9 kursi, 6 kursi dikuasai oleh PDIP, begitu juga dengan komposisi Bupati/Walikota, sebelum ada Penjabat Bupati, mayoritas kursi Bupati dan Walikota dikuasai oleh PDIP, seperti Kota Denpasar, Kabupaten Badung, Gianyar, Buleleng, Tabanan.