Bisnis.com, JAKARTA - Founder dari Drone Emprit and Media Kernel Indonesia Ismail Fahmi merilis top isu tiap calon presiden (capres) di Twitter, pasca debat ketiga yang berlangsung Minggu (6/2/2024).
Top isu tiap capres di Twitter tersebut menyebutkan sisi positif dan negatif masing-masing capres, setelah melakukan debat yang ketiga, semalam.
Debat capres ketiga tersebut mengusung tema Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional dan Geopolitik.
Berdasarkan isu top Twitter, Anies Baswedan dinilai positif dan diapresiasi karena berani menyerang lawan capresnya dan memaparkan banyak data. Angkanya 76 persen.
Sisi negatifnya, Anies dianggap terlalu sering menyerang personal, dan terlalu banyak bicara, serta kurang dalam menyampaikan gagasan dan programnya.
Sementara, untuk Prabowo Subianto, sisi positifnya dia dinilai berhasil memberikan serangan ke Anies Baswedan soal standar etika. Sentimen positif terhadap Prabowo hanya 40 persen, 54 persen negatif.
Baca Juga
Dia juga menaikkan diksi baru "omon-omon" yang ditanggapi secara jenaka, karena salah bicara, yang seharusnya "omong-omong".
Lalu, sisi negatifnya, dia banyak dikritik karena mudah terpancing, bicara soal "omon omon" dan kerap memotong pembicaraan.
Selain itu, Prabowo sering setuju pada pendapat Ganjar dan pada akhirnya dipatahkan Ganjar. Prabowo juga dikritik atas pernyataannya mengenai Gaza. Dia mengajak diskusi terbuka kedua capres, dan disebut tidak bisa membuka data di forum debat.
Kemudian, untuk Ganjar Pranowo, sisi positifnya 72 persen, dia diapresiasi atas performa debatnya. Prabowo kerap sepakat dengan pernyataan Ganjar, dan Ganjar dianggap mendinginkan suasana debat yang memanas karena Prabowo dan Anies.
Meski begitu, sisi negatif Ganjar dinilai karena di awal debat, dia dianggap kurang bermain api atau mencari aman. Ganjar dan Anies kompak menyerang Prabowo.
Seperti diketahui, debat capres ketiga telah dilaksanakan di Istora Senayan, pada Minggu (7/1/2024) sekitar pukul 19.00 WIB.
