Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PDIP Singgung Ada yang Khawatir Abuya Muhtadi Dukung Ganjar-Mahfud

PDIP menyebut ada pihak yang khawatir terhadap dukungan ulama berpengaruh Banten, Ahmad Muhtadi bin Dimyathi al-Bantani alias Abuya Muhtadi.
Bakal calon presiden dari PDI Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo (kiri) didampingi bakal calon wakil presiden Mahfud MD (kedua kiri) dan Ketua DPP PDIP Puan Maharani (kanan) menyampaikan pidato saat acara pengumuman bakal calon wakil presiden pada Pilpres 2024 di kantor DPP PDIP, Jakarta, Rabu (18/10/2023). Mahfud MD secara resmi ditunjuk sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.
Bakal calon presiden dari PDI Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo (kiri) didampingi bakal calon wakil presiden Mahfud MD (kedua kiri) dan Ketua DPP PDIP Puan Maharani (kanan) menyampaikan pidato saat acara pengumuman bakal calon wakil presiden pada Pilpres 2024 di kantor DPP PDIP, Jakarta, Rabu (18/10/2023). Mahfud MD secara resmi ditunjuk sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.

Bisnis.com, JAKARTA - PDI Perjuangan (PDIP) menyebut ada pihak yang khawatir terhadap dukungan ulama berpengaruh Banten, Ahmad Muhtadi bin Dimyathi al-Bantani alias Abuya Muhtadi, kepada calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo - Mahfud MD.

Politisi PDIP Bonnie Triyana mencontohkan, bentuk kekhawatiran itu terlihat tiba-tiba puluhan baliho untuk menyambut kunjungan cawapres Mahfud MD ke Banteng hilang pada Rabu (13/12/2023).

"Kami melihat ada yang khawatir karena Abuya Muhtadi sebagai ulama terkemuka di banten yang sangat berpengaruh dan didengarkan oleh masyarakat Banten itu sudah menyampaikan maklumatnya mendukung pasangan Pak Ganjar dan Pak Mahfud," ujar Bonnie di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Jumat (15/12/2023).

Calon legislatif PDIP dari dapil Banten I ini menjelaskan, Abuya Muhtadi menerima langsung Mahfud mengunjungi Banten. Menurutnya, ada pihak yang takut masyarakat Banten banyak yang beralih ke Ganjar-Mahfud.

"Jadi saya kira, ada pihak yang memang khawatir, cemas, takut kalau memamg keberpihakan atau dukungan dari Abuya Muhtadi itu akan mendatangkan efek elektoral yang cukup besar bagi Ganjar-Mahfud di Banten," jelasnya.

Senada, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyampaikan kekhawatiran pihak lain itu semakin membakar semangat pendukung Ganjar-Mahfud.

"Jadi intimidasi menghadirkan suatu kekuatan solidaritas dari rakyat. Meskipun baliho-baliho Pak Ganjar-Prof Mahfud dilepas dengan cara-cara seperti itu," kata Hasto pada kesempatan yang sama.

Sementara itu, Ganjar meminta pendukungnya gencar melakukan kampanye dengan bertemu masyarakat secara door-to-door usai kabar terbaru banyak balihonya yang dicopot di Banten.

Dia menuturkan pencopotan baliho Ganjar-Mahfud di berbagai daerah berlangsung masif, sehingga tak lagi menjadi kabar yang mengejutkan. 

"Iya, sudah biasa baliho Ganjar-Mahfud dicopot di mana-mana. Di Bali dicopot, kemudian saya ke Sumatera Utara, eh dicopot waktu itu. Kemarin, Pak Mahfud ke Banten, dipasang pagi, enggak sampai 2 jam dicopot," kata Ganjar dalam siaran resminya, Jumat (15/12/2023).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper