Bisnis.com, SOLO - Di Twitter muncul teori aneh tentang ijazah milik Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. KPU bisa saja memperjelas teka-teki yang ada, hanya saja mereka membutuhkan persetujuan Gibran.
Seperti diketahui, Gibran Rakabuming Raka memamerkan ijazahnya kepada awak media di Solo pada Senin 20 November 2023 lalu.
Tertulis dalam dokumen tersebut, gelar sarjana yang disandang Gibran, yaitu Bachelor of Science bidang studi Marketing yang didapat dari University of Bradford.
Dalam dokumen tersebut, tertulis pula bahwa ijazah Gibran tertanggal 13 November 2010 dari University of Bradford.
Gibran juga membawa Surat Keputusan Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset dan Teknologi dan Pendidikan Tinggi tentang Hasil Penilaian Kesetaraan Ijazah Lulusan Perguruan Tinggi Luar Negeri atas nama Gibran Rakabuming Raka.
Akan tetapi di luaran, riwayat pendidikan Gibran agak berbeda. Di Data Indonesia misalnya, di sana tertulis Gibran melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi di Singapura dan Australia.
Baca Juga
Gibran tertulis berhasil menyelesaikan pendidikannya di Management Development Institute of Singapore pada 2007 dan Insearch di University of Technology Sydney (UTS Insearch), Australia pada 2010.
Bukan hanya Data Indonesia, beberapa sumber lain juga menulis jika pada tahun 2010 Gibran lulus dari University of Technology Sydney (UTS Insearch), Australia bukan University of Bradford seperti yang tertera dalam ijazah sebelumnya.
Hal yang sama terjadi di Wikipedia. Disebutkan bahwa Gibran lulus dari Management Development Institute of Singapore (MDIS) dengan gelar B.Sc pada tahun 2007.
Ulasan dilanjutkan dengan menyebut jika Gibran melanjutkan studinya ke program Insearch di University of Technology Sydney (UTS Insearch), Sydney, Australia hingga lulus pada tahun 2010.
Kata KPU...