Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Eksklusif Klarifikasi Fauzan Al Rasyid, WNI yang Dituduh sebagai Mata-Mata Rusia

Bisnis mendapat kesempatan berbincang dengan Fauzan Al Rasyid yang belakangan heboh disebut sebagai mata-mata Rusia.
TPS di Mariupol/Fauzan Al Rasyid
TPS di Mariupol/Fauzan Al Rasyid

Dituduh masuk secara ilegal dan terancam sanksi pembatasan Visa

Keikutsertaan orang non-Rusia dalam pemilu yang dilakukan Kremlin di wilayah pendudukan telah membuat Barat murka.

Barat menganggap mereka telah melakukan pelanggaran karena datang ke wilayah Ukraina dengan tanpa izin.

European Platform for Democratic Elections kemudian meminta UE untuk mempertimbangkan penerapan sanksi dan pembatasan VISA terhadap warga negara non-UE yang terlibat dalam kegiatan ilegal di wilayah Ukraina yang diduduki Rusia.

Fauzan Al Rasyid menjelaskan bahwa pelanggaran yang dituduhkan oleh Ukraina dan sekutunya tersebut hanya masalah bahasa dan perspektif.

Donetsk merupakan wilayah Ukraina yang dicaplok Rusia. Wilayah ini sedang jadi sengketa.

Oleh sebab itu jika dari kacamata Ukraina, kedatangan 34 orang non-Rusia ke wilayah tersebut dianggap ilegal.

Namun tidak demikian jika ini dipandang dari kacamata Rusia. Seperti yang telah disebutkan, bahwa ke-34 orang ini datang memenuhi undangan Civic Chamber of The Russian Federation.

"Masuk ukraina tanpa izin? ya itu hanya masalah perspektif dan bahasa saja, kalau lihat dari sisi Rusia jelas itu tidak apa-apa. Kalau lihat dari wilayah ukraina, ya wajar mereka menyebut kami masuk tanpa izin," kata Fauzan.

Sementara menanggapi soal ancaman pembatasan Visa ke Uni Eropa, Fauzan AL Rasyid mengatakan itu tidak masalah.

"Ini juga harus diperjelas, visa siapa, kalau cuma visa saya saja tidak masalah," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Halaman
  1. 1
  2. 2
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper