Bisnis.com, JAKARTA - Nama aktivis Iswandi atau Awie yang disebut sebagai kader Muhammadiyah viral setelah dikabarkan ditangkap atas kejadian konflik di Pulau Rempang.
Berdasarkan beberapa informasi yang dihimpun, Awie alias Abang Long merupakan alumni Fakultas Agama Islam UMY angkatan 2000.
Sejak konflik di Pulau Rempang atau di kantor BP Batam, sosok Awie kerap muncul di media sosial. Bahkan, Awie disebut "Hero" dalam aksi demonstrasi yang digelar oleh masyarakat Melayu di Kantor BP Batam.
Namun, ternyata setelah mendapatkan klarifikasi dari Ketua Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik Pimpinan Pusat Muhammadiyah Ridho Al-Hamdi, ternyata Iswandi bukan kader dari Muhammadiyah.
"Sebenarnya tepatnya lulusan sarjana UMY Jogja. Bukan kader Muhammadiyah," kata Ridho saat dihubungi, Jumat (15/9/2023).
Kemudian, dia mengamini bahwa Iswandi memang telah ditangkap oleh aparat hukum negara dalam kejadian tersebut.
Baca Juga
"Kalau ditangkap benar. Untuk kondisi, saya blm ada update dari temen-temen di Rempang," imbuhnya.
Sementara itu, Bisnis juga telah melayangkan konfirmasi baik dari Keluarga Alumni Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (KAUMY) dan kepolisian setempat untuk kabar dan kondisi terkini dari penangkapan tersebut.
Namun demikian, hingga berita ini dinaikkan, Bisnis belum mendapatkan jawaban baik dari KAUMY maupun kepolisian setempat.
Diberitakan sebelumnya, Kapolresta Barelang Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto mengatakan dari 43 orang yang diamankan, 28 diantaranya ditangkap Polresta Barelang, dan 15 diamankan Polda Kepri.
Kerusuhan tersebut juga menimbulkan korban terluka dari kalangan aparat sebanyak 22 orang, yang terdiri dari 17 orang polisi, 3 orang Satpol PP, dan 2 orang Ditpam BP Batam.
Banyak dari mereka mengalami luka-luka, dan bahkan 1 orang harus menjalani operasi di RSBP Batam.
"Ada 43 orang dari pengunjuk rasa menolak relokasi yang diamankan. Seluruhnya laki-laki. Untuk memastikan apakah mereka dalam pengaruh narkoba, maka kami melakukan tes urine dan hasilnya 5 orang positif narkoba," ujar Nugroho, Selasa (12/9/2023).