Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rusia Hancurkan 4 Kapal Ukraina yang Bawa 50 Pasukan Khusus di Laut Hitam

Rusia menghancurkan empat kapal militer Ukraina yang membawa hingga 50 anggota pasukan khusus Ukraina yang beroperasi di Laut Hitam.
Kapal-kapal, termasuk yang membawa biji-bijian dari Ukraina dan menunggu inspeksi, terlihat berlabuh di lepas pantai Istanbul pada 2 November 2022 di Istanbul, Turki. Rusia menangguhkan partisipasinya dalam Prakarsa Biji-Bijian Laut Hitam yang didukung PBB pekan lalu dengan menyatakan tidak dapat menjamin keselamatan kapal sipil setelah serangan terhadap armada Laut Hitam Rusia. Bloomberg/ Getty Images
Kapal-kapal, termasuk yang membawa biji-bijian dari Ukraina dan menunggu inspeksi, terlihat berlabuh di lepas pantai Istanbul pada 2 November 2022 di Istanbul, Turki. Rusia menangguhkan partisipasinya dalam Prakarsa Biji-Bijian Laut Hitam yang didukung PBB pekan lalu dengan menyatakan tidak dapat menjamin keselamatan kapal sipil setelah serangan terhadap armada Laut Hitam Rusia. Bloomberg/ Getty Images

Bisnis.com, JAKARTA - Rusia mengatakan menghancurkan empat kapal militer Ukraina yang membawa hingga 50 anggota pasukan khusus Ukraina yang beroperasi di Laut Hitam.

Dilansir dari Aljazeera, sebuah pesawat menghancurkan empat kapal militer berkecepatan tinggi sekitar tengah malam waktu Moskow (21:00 GMT), tulis Kementerian Pertahanan Rusia di aplikasi pesan Telegram pada Rabu pagi (30/8/2023).

Kapal-kapal itu membawa kelompok pasukan operasi khusus Ukraina dengan jumlah total hingga 50 orang, kata kementerian itu tanpa memberikan rincian di mana insiden itu terjadi di Laut Hitam.

Pada Rabu (30/8/2023) pagi, pertahanan Rusia juga menangkis serangan pesawat tak berawak di laut dekat Teluk Sevastopol di Krimea yang dianeksasi Rusia, kata Gubernur setempat Mikhail Razvozhayev yang dilantik di Moskow seperti dikutip TASS.

“Pasukan anti-kapal selam telah menyelesaikan tugas mereka,” kata Razvozhayev tanpa memberikan rincian.

Sevastopol adalah pangkalan armada Laut Hitam Rusia.

Baik Ukraina dan Rusia telah meningkatkan aktivitas militer di Laut Hitam setelah kesepakatan yang ditengahi PBB untuk memastikan navigasi yang aman bagi kapal gandum gagal bulan lalu.

Dalam beberapa pekan terakhir, Kyiv telah menyerang kapal-kapal Rusia di perairannya dan menyerbu Semenanjung Krimea menggunakan speedboat militer.

Ukraina mengatakan pasukannya pekan lalu telah mengibarkan bendera negaranya di Krimea dalam operasi khusus untuk memperingati Hari Kemerdekaan Ukraina.

Moskow juga mengklaim pekan lalu bahwa salah satu jetnya menghancurkan kapal pengintai Ukraina di dekat fasilitas produksi gas Rusia di Laut Hitam dan sebuah speedboat buatan Amerika yang membawa tentara Ukraina di sebelah timur Pulau Ular tanpa memberikan rincian lebih lanjut. (Nizar Fachri Rabbani)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Redaksi
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper