Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PM Spanyol Tegaskan Komitmen Uni Eropa Jadikan Ukraina sebagai Anggota

PM Spanyol menegaskan komitmen Uni Eropa untuk menjadikan Ukraina sebagai anggota, dan untuk itu membutuhkan proses.
Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez /Istimewa
Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez /Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Perdana Menteri (PM) Spanyol Pedro Sanchez mengatakan pada bahwa kunjungannya ke Kyiv pada hari pertama di Uni Eropa (UE) menunjukkan komitmen tegas blok tersebut terhadap upaya Ukraina untuk bergabung dengan blok beranggotakan 27 negara tersebut.

"Berbicara tentang perspektif Uni Eropa tentang aksesi Uni Eropa Ukraina, kehadiran saya di sini pada hari pertama masa kepresidenan enam bulan ... menunjukkan komitmen politik yang jelas dan tegas dari pihak lembaga komunitas dalam hal ini," katanya dalam konferensi pers bersama dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky melansir CNA, Sabtu (1/7/2023).

Ukraina melamar keanggotaan UE hanya lima hari setelah invasi Rusia pada 24 Februari 2022, dan menerima status pencalonan beberapa bulan kemudian pada 23 Juni sebagai sinyal dukungan kuat dari Brussel.

Mereka berharap untuk memulai negosiasi formal tahun ini tentang apa yang perlu dilakukan untuk memperkuat tawaran keanggotaannya.

Sanchez mengatakan Komisi Eropa baru-baru ini mengeluarkan pembaruan, sementara tentang status pencalonan Ukraina yang menunjukkan "kemajuan signifikan" dalam mengimplementasikan rekomendasi menjelang pembicaraan keanggotaan.

"Saya ingin mengucapkan selamat kepada Ukraina atas tren positif dan mendorongnya untuk melanjutkan jalur reformasinya," katanya, menunjukkan bahwa laporan tertulis akan dirilis pada musim gugur yang akan menguraikan dasar untuk langkah dan keputusan lebih lanjut".

Dalam pidato sebelumnya ke parlemen Ukraina, pemimpin Spanyol berterima kasih kepada anggota parlemen atas pekerjaan legislatif mereka, mengingat keinginan Ukraina untuk bergabung dengan blok 27 negara adalah salah satu alasan invasi Rusia.

“Kami tidak lupa bahwa aspirasi Eropa dari rakyat Ukraina adalah salah satu alasan yang memicu reaksi Rusia, dan pada gilirannya, invasi. Adil untuk menghormati aspirasi ini dengan memberi Anda status kandidat untuk Uni Eropa,” katanya.

Sanchez menambahkan bahwa dirinya sadar bahwa proses itu tidak mudah, terutama dengan perang yang sedang berlangsung.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nancy Junita
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper