Bisnis.com, JAKARTA — Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menegaskan partainya konsisten mendukung pemilu 2024 dengan sistem proporsional terbuka.
Airlangga mengatakan, Golkar masih berjuang soal pemilu 2024 dengan mendukung pemilihan proporsional terbuka. Hal ini karena bacaleg yang disiapkan untuk bertarung dalam sistem tersebut.
“Pemain yang kami siapkan bermain untuk terbuka. Karena kalau pemain tertutup yang kita siapkan bendera saya,” ujar Airlangga di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Minggu (4/6/2023).
Airlangga mengaku sudah melakukan konsolidasi dengan 8 partai lainnya untuk mendukung sistem pemili proporsional terbuka.
“Saya juga sudah berkomunikasi dengan keseluruhan partai termasuk PDIP, dan kalau saya liat bakal calon yang diajukan juga siap untuk pemilihan terbuka,” jelasnya.
Sebagai informasi, telah resmi mendaftarkan 580 bakal calon legislatif (bacaleg) DPR RI yang akan mengikuti Pemilu 2024 ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat pada Minggu (14/5/2023) malam.
Baca Juga
Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia menjelaskan, Golkar telah siap menghadapi kontestasi Pemilu 2024 dengan menjunjung tinggi prinsip keadilan dan sportivitas. Partai berlogo pohon beringin ini juga menargetkan akan menjadi pemenang dalam Pemilu 2024 mendatang.
"Kami punya target ingin kembali menang, nomor 1 untuk semua agenda, baik Pilpres maupun Pileg [pemilihan legislatif]," Jelasnya.
Seperti diketahui, Golkar memiliki target minimal untuk meraih sekitar 20 persen kursi DPR RI atau sekitar 116 kursi. Jumlah tersebut naik sekitar 5 persen dibandingkan perolehan kursi Golkar pada Pemilu 2019 lalu.