Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perang Rusia Vs Ukraina Terkini: Rudal Patriot AS Masuki Wilayah Tempur

Sistem rudal permukaan-ke-udara Patriot buatan Amerika Serikat (AS) memasuki wilayah tempur di Ukraina.
Sistem pertahanan rudal Patriot/Reuters
Sistem pertahanan rudal Patriot/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Sistem rudal permukaan-ke-udara Patriot buatan Amerika Serikat (AS) memasuki wilayah tempur di Ukraina, kata Komandan Angkatan Udara Ukraina Nikolay Oleshchuk pada Kamis (27/4/2023).

"Baterai kedua Patriot SAM sudah bertugas," tulis pejabat itu di saluran Telegramnya, memposting foto peluncur Patriot melansir TASS, Jumat (28/4/2023).

Oleshchuk mengatakan pada 21 April, bahwa baterai Patriot pertama sudah digunakan oleh pasukan pro-Kiev.

Wakil Menteri Pertahanan Alexander Pavlyuk mengatakan Pemerintah Kiev telah menerima sistem rudal Patriot dari Amerika Serikat, Belanda dan Jerman.

Moskow telah berulang kali memperingatkan Washington agar tidak mentransfer senjata semacam itu ke Ukraina.

 Pada 14 Desember 2022, Juru Bicara Kremlin Dmitriy Peskov mengatakan bahwa Patriot akan menjadi sasaran sah Angkatan Bersenjata Rusia jika dipasok ke Kiev.

Patriot adalah sistem rudal permukaan-ke-udara yang telah digunakan di Amerika Serikat sejak 1980-an. Sistem Patriot, yang diproduksi oleh perusahaan Raytheon, mampu menghantam pesawat, drone, rudal jelajah, rudal jarak pendek dan menengah.

 Satu baterai terdiri dari lima hingga delapan unit seluler. Platform ini dapat menampung wadah peluncuran untuk 4 atau 16 rudal tergantung pada modifikasinya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nancy Junita
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper