Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi Sebut Konsep dan Desain Istana Presiden di IKN Jadi Magnet Investasi

Bisnis.com, SEPAKU – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku bahwa nantinya terdapat sejumlah perbedaan antara Istana Presiden di ibu kota negara (
Jokowi Sebut Konsep dan Desain Istana Presiden di IKN Jadi Magnet Investasi. Pradesain Istana Negara berlambang burung Garuda di Ibu Kota Negara (IKN) karya seniman I Nyoman Nuarta / Twitter
Jokowi Sebut Konsep dan Desain Istana Presiden di IKN Jadi Magnet Investasi. Pradesain Istana Negara berlambang burung Garuda di Ibu Kota Negara (IKN) karya seniman I Nyoman Nuarta / Twitter

Bisnis.com, PENAJAM PASER UTARA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan beberapa perbedaan antara Istana Kepresidenan di ibu kota negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur dan Istana Kepresidenan di Jakarta.

Menurutnya, Istana Kepresidenan di IKN merupakan fasilitas Negara yang dibuat oleh tangan dingin putra dan putri terbaik bangsa Indonesia sebagai karya otentik milik Negara, sedangkan Istana di Jakarta merupakan bangunan peninggalan kolonial Belanda.

Untuk diketahui, Istana Negara pada awalnya merupakan kediaman pribadi seorang warga negara Belanda yang bernama J.A. van Braam, di mana dirinya mulai membangun kediamannya pada 1796 yaitu pada masa pemerintahan Gubernur Jenderal Pieter Gerardus van Overstraten sampai dengan 1804 pada masa pemerintahan Gubernur Jenderal Johannes Sieberg.

Jokowi menegaskan bahwa Istana Kepresidenan di IKN dibangun sendiri oleh masyarakat Indonesia, baik dari desain maupun pembangunan fisiknya.

"Yang jelas ini dari desain, dari pembuatan, dari pembangunan semuanya oleh kita sendiri, bedanya itu. Semua oleh putra putri bangsa terbaik Indonesia," ujarnya saat meninjau proyek Istana Kepresidenan di KIPP IKN, Kalimantan Timur, Kamis (23/2/2022).

Jokowi pun optimistis bahwa lantaran dibangun secara mandiri oleh anak Negeri, maka dapat memicu keramaian di kawasan IKN. Sehingga, diharapkan pergerakan ekonomi berjalan positif selaras pembangunan di kawasan IKN Nusantara.

Bahkan, dia meyakini investor akan tertarik untuk ikut membangun berbagai sarana dan prasarana, mulai dari sekolah hingga pusat perbelanjaan.

"Ya pastinya ini [Istana] akan ditempati usai selesai. Setiap kementerian juga, meskipun tidak semua staf itu dibawa. Karena ada keramaian di sini, kalo ada keramaian berarti perlu restoran, sekolah, dari TK, SD, SMP, SMA Universitas, perlu RS, klinik, perlu entertainment, mall, dan lainnya," katanya.

Tak hanya itu, orang nomor satu di Indonesia ini juga mengatakan bahwa pada 2024 beberapa bangunan pemerintahan diyakininya telah rampung. Salah satunya adalah bangunan Istana Kepresidenan. Sehingga ditargetkan upacara kemerdekaan pada 17 Agustus 2024 bakal dilaksanakan di IKN Nusantara.

“Nantinya ini adalah kawasan istana, Istana Kepresidenan, yang saya optimis tahun depan pada Agustus inshaAllah bisa upacara di sini. Kalau melihat lanskap dan lainnya, tadi saya sudah bicara dengan perancangnya, pelaksana di lapangan, supervisi di lapangan, manajer di lapangan, saya optimistis, inshaAllah selesai," pungkas Jokowi.

Istana Garuda di IKN

Dilansir dari laman Kemenparekraf, desain Istana Negara di IKN Nusantara mengambil bentuk burung garuda yang sedang mengepakkan sayap. Desain itu digagas oleh seniman Nyoman Nuarta dan telah disetujui oleh Presiden Jokowi. Desain dengan nama Istana Garuda merupakan satu dari bagian Istana Kepresidenan Nusantara yang akan dibangun di lahan seluas 55,7 Hektare dengan luas tapak 334.200 meter persegi.

“Istana Garuda dirancang sebagai 'sesosok rumah' yang berasosiasi pada burung Garuda. Tidak hanya berhenti pada landmark sebuah kawasan, tetapi lebih sebagai perwujudan pencapaian sinergi antara seni, sains, dan teknologi. Perpaduan ketiganya selalu mewarnai keberadaan bangunan-bangunan ikonik di seluruh dunia. Desain Istana Garuda akan benar-benar ditransformasikan dan diwujudkan dalam sebentuk pola arsitektur dengan mempertimbangkan aspek-aspek estetik, nilai guna, serta manfaat bagi kemajuan dunia pariwisata Tanah Air,” kata Nuarta.

Menurut Nyoman, burung Garuda menjadi desain karena kaitannya yang sangat erat dengan Indonesia dengan berbagai perbedaan, segala silang pandang, segala keragaman adat istiadat dan perilaku, dan perbedaan kepercayaan dan agama. Garuda merupakan simbol persatuan. Apalagi garuda juga menjadi bagian dari lambang negara, Bhineka Tunggal Ika.

“Presiden akan berkantor di Istana Garuda, seolah berada di garis depan untuk memimpin bangsa ini menggapai cita-cita, keadilan sosial, kemakmuran bersama. Secara simbolik, peran ini mengandung bahasa keindahan, keramahtamahan, keteduhan kemandirian, serta kewibawaan sebagai pemimpin bangsa yang besar,” ujar Nuarta.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akbar Evandio
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper