Bisnis.com, SOLO - Reka ulang kecelakaan yang terjadi antara mahasiswa Universitas Indonesia (UI) dengan purnawirawan Polri digelar pada Kamis (2/2/2023).
Dalam rekonstruksi ulang tersebut, turut dihadirkan tim internal dan eksternal untuk menilai kejadian yang terjadi pada 6 Oktober 2022 lalu.
Sejumlah fakta baru pun terbuka seiring dengan dilakukan rekonstruksi ulang kecelakaan ini. Yang paling mencolok yakni mobil Pajero yang dipakai oleh purnawirawan Eko.
Mobil Pajero berwarna hitam tersebut tiba-tiba berubah menjadi berwarna putih setelah dilakukan pengecetan ulang.
AKBP Eko Setia Budi kemudian juga mengungkapkan alasan mengapa ia tak langsung membantu HAS ke rumah sakit, setelah melakukan penabrakan.
Melalui kuasa hukumnya, Kitson Sianturi, Eko tak menolong HAS menggunakan mobilnya untuk menghindari tuntutan lain.
Baca Juga
Selain itu, disebutkan pula mobil Pajero tersebu tidak memenuhi standar kesehatan sehingga untuk membantu korban kecelakaan.
"Tapi upaya yang sudah dilakukan oleh pengemudi mobil Pajero itu sudah dilakukan dengan upaya menghubungi ambulans dan pihak warga," kata sang kuasa hukum saat ikut melakukan rekonstruksi ulang pada Kamis.
Adapun setelah kejadian, ambulans baru tiba 30 menit setelah HAS tergeletak di jalan. Korban kemudian dievakuasi ambulans 15 menit setiba di lokasi.
"Setelah sekitar 15 menit ambulans datang, akhirnya dikeluarkan (ranjang pasien) saksi menggotong korban," kata salah satu polisi membacakan adegan rekonstruksi di hadapan wartawan.