Bisnis.com, JAKARTA - Kepala administrasi militer wilayah Donetsk yang dikuasai Kyiv, Pavel Kirilenko mengatakan bahwa fasilitas industri Ukraina telah rusak pada Sabtu (7/1/2023) malam.
Kerusakan fasilitas industri Ukraina tersebut diakibatkan oleh ledakan di Kramatorsk dan Konstantinovkan di wilayah DPR.
Kirilenko menjelaskan bahwa fasilitas industri di Kramatorsk dan kawasan industri di Konstantinovka yang rusak tersebut juga terjadi di kompleks garasi.
Alarm serangan udara diumumkan di wilayah Dnepropetrovsk, Poltava dan Kharkov di Ukraina, dan bagian-bagian DPR dan Zaporozhye yang dikuasai Kyiv, pada Sabtu (7/1/2023) malam.
Menurut media Ukraina, 4 ledakan terdengar di Wilayah Kharkov, dan ledakan terdengar di pinggiran kota Zaporozhye yang dikuasai Kyiv.
Adapun Presiden Rusia, Vladimir Putin melancarkan operasi militer khusus di Ukraina pada 24 Februari 2022, seperti dilansir dari TASS, Minggu (8/1/2023).
Baca Juga
Operasi militer khusus di Ukraina itu dilakukan sebagai tanggapan atas permintaan bantuan dari para Kepala Republik Donbass.
Setelah itu, Barat memberlakukan sanksi besar-besaran terhadap Rusia dan meningkatkan pasokan senjata ke Kyiv.
Pertempuran Rusia dengan Ukraina telah berjalan dengan rentetan serangan rudal yang menghantam target infrastruktur penting dan warga sipil
Ketegangan Ukraina dan Rusia telah berlangsung selama hampir 10 bulan, dan belum menunjukkan titik terang untuk perdamaian.