Bisnis.com, JAKARTA - Peneliti politik dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Aisah Putri Budiarti menilai partai politik (parpol) baru harus membawa program berbeda jika ingin sukses di Pemilu 2024.
Sebagai informasi, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan 17 partai politik (parpol) peserta Pemilu 2024. Tiga di antaranya merupakan parpol baru yaitu Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Gelora Indonesia, dan Partai Buruh.
Ketiga parpol itu sudah menetapkan target ingin meraih kursi parlemen pada Pemilu 2024. Aisah mengatakan mereka punya tantangan yang tak mudah untuk meraih target itu.
"Karena partai baru harus berkompetisi dengan peserta pemilu inkumben yg sudah punya pengalaman dan modal sosial-finansial lebih mapan," jelas Aisah kepada Bisnis, Jumat (16/10/2022).
Oleh sebab itu, untuk meraih suara dari parpol yang sudah lebih berpengalaman, ketiga parpol baru harus membawa gagasan baru. Selama ini, lanjutnya, parpol baru kerap membawa visi atau program yang tak jauh berbeda dari parpol pendahulu mereka.
"Karena itu kemudian, pemilih pada akhirnya tidak tertarik mengubah pilihannya atau memilih partai baru," ungkapnya.
Baca Juga
Dengan demikian, Aisah menyarankan parpol baru membawa visi atau program yang berbeda dan menyesuaikan dengan target pemilihnya.
"Tidak hanya itu, partai harus mampu mengkampanyekan secara masif program baru pembeda tersebut dengan tidak hanya menyentuh area perkotaan tetapi juga perdesaan, dan segmen secara menyeluruh lainnya," ujar Aisah.