Bisnis.com, JAKARTA - Mantan Presiden China Hu Jintao tiba-tiba dikawal keluar dari upacara penutupan Kongres Partai Komunis China pada Sabtu (22/10/2022).
Momen dramatis tersebut terjadi sesaat sebelum Partai Komunis China menetapkan Xi Jinping sebagai presiden tiga periode.
Hu Jintao yang berusia 79 tahun yang tampak lemah dan enggan meninggalkan barisan depan persidangan di Balai Besar Rakyat Beijing, di mana dia duduk di sebelah Presiden Xi Jinping.
Dilansir dari Aljazeera pada Minggu (23/10/2022), seorang pengawal berusaha untuk memegang lengan Hu yang sedang duduk sebelum diguncang. Pengawal tersebut kemudian berusaha mengangkat Hu dengan kedua tangan dari bawah ketiak.
Setelah terjadi sekitar satu menit, Hu terlihat berbicara singkat dengan Xi dan Perdana Menteri Li Keqiang. Setelah itu, Hu dibawa keluar dari aula.
Xi Jin yang duduk difilmkan memegang kertas di atas meja ketika Hu mencoba mengambilnya. Hu juga menepuk bahu Li saat dia pergi dengan sebagian besar anggota kongkres partai menatap tajam ke depan.
Baca Juga
Media pemerintah China melaporkan alasan Hu dikeluarkan dari upacara penutupan Kongres Partai Komunis lantaran "tidak enak badan".
Kantor berita pemerintah Xinhua mengatakan wartawan Xinhuanet Liu Jiawen telah mengetahui bahwa Hu Jintao bersikeras menghadiri sesi penutupan, terlepas dari kenyataan bahwa dia telah meluangkan waktu untuk memulihkan diri baru-baru ini.
“Ketika dia merasa tidak enak badan selama sesi, stafnya, demi kesehatannya, menemaninya ke sebuah ruangan di sebelah tempat pertemuan untuk beristirahat. Sekarang dia jauh lebih baik," tulis media Xinhua via Twitter.
Kongres Partai Komunis China berlangsung selama seminggu itu sebagian besar diadakan secara tertutup, tetapi kepergian Hu terjadi tak lama setelah wartawan diizinkan masuk untuk meliput upacara penutupan.
