Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harapan Pelaku Usaha Startup Usai Dikunjungi Jokowi

Jokowi meninjau beberapa stan pelaku usaha perusahaan rintisan (startup) usai meresmikan Pembukaan BUMN Startup Day Tahun 2022 di
Ilustrasi Startup. Bisnis/Arief Hermawan P
Ilustrasi Startup. Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA - Para pelaku usaha rintisan (startup) mengungkapkan harapan setelah dikujungi Presiden Joko Widodo (Jokowi)  usai meresmikan pembukaan BUMN Startup Day Tahun 2022 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, pada Senin (26/9/2022).

Salah satu stan yang dikunjungi milik perusahaan rintisan bernama Pitik yang bergerak dalam bidang pemberdayaan peternak ayam. Presiden berpesan kepada perusahaan tersebut untuk terus membantu memberdayakan komunitas peternak.

“Dari Pak Jokowi sih pesannya satu ya, bagaimana kita bisa membantu memberdayakan komunitas-komunitas peternak di Indonesia dari hulu sampai hilir,” ujar Rymax selaku Co-Founder dan Chief Operating Officer (COO) Pitik.

Dia berharap ke depannya pihaknya mendapatkan dukungan dari pemerintah agar tujuan perusahaannya untuk memberi dukungan kepada para peternak ayam dapat terus berkelanjutan.

Stan perusahaan rintisan lain yang dikunjungi oleh Kepala Negara yakni Fishlog, perusahaan yang begerak dalam bidang rantai pasok ikan di Indonesia. Bayu Anggara selaku Co-Founder dan Chief Executive Officer (CEO) Fishlog juga berharap agar mendapatkan dukungan langsung dari pemerintah, sehingga dapat mengintegrasikan segala hal yang akan dilakukan oleh pihaknya.

“Kami berharap, pertama kami percaya saya dan tim bahwa ikan itu sangat strategis kalau kita berbicara komoditas strategis baik itu lokal maupun ekspor. Pasti butuh support langsung dari pemerintah dalam hal memberi jalan, memberi akses, memberi exposure kepada pemain-pemain ikan supaya bisa masuk ke ekosistem kita,” harap Bayu.

Selain itu, terdapat startup yang bergerak di bidang Open Finance Ayoconnect yang turut menandatangani perjanjian kerja sama dengan Bank Mandiri dan Icon+ yang mencakup kerja sama biller sharing dan metode pembayaran menggunakan Mandiri Virtual Account.

Kolaborasi ini memungkinkan kedua institusi untuk mengintegrasikan 300+ produk digital dan lebih dari 1,000 perusahaan penyedia tagihan. Lebih lanjut, fitur Mandiri Virtual Account yang dimungkinkan oleh jaringan Ayoconnect diharapkan dapat membantu lebih dari 11 juta nasabah pengguna aplikasi Mandiri Livin’ di penjuru Indonesia.

Founder dan CEO Ayoconnect Jakob Rost mengatakan, kolaborasi dari berbagai sektor industri dan fintech memiliki potensi yang luar biasa dalam meningkatkan inklusi keuangan masyarakat sekaligus mengakselerasi pertumbuhan bisnis perusahaan berbagai skala.

“Ke depannya, kami akan terus menggandeng lebih banyak institusi untuk bergabung dalam jaringan API Ayoconnect dan berkontribusi dalam akselerasi pertumbuhan ekonomi nasional,” katanya.

Untuk diketahui, acara tersebut diikuti oleh 150 peserta yang merupakan perusahaan rintisan yang telah terkurasi. Acara tersebut diharapkan dapat menjembatani para pelaku usaha dengan ekosistem Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Turut mendampingi Presiden dalam peninjauan yakni, Menteri BUMN Erick Thohir, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Wakil Menteri II BUMN Kartika Wirjoatmodjo, Pj. Gubernur Banten Al Muktabar, dan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akbar Evandio
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper