Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Cerita Keluarga Tentang Luka di Sekujur Tubuh Brigadir J

Pihak keluarga menceritakan tentang luka di sekujur tubuh Brigadir J yang dikabarkan tewas akibat saling tembak dengan Bharada E.
Polisi berjaga di depan rumah dinas Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo pascaperistiwa baku tembak dua ajudannya di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (12/7/2022) malam. Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menyerahkan penyelidikan dan penyidikan kasus baku tembak yang terjadi pada Jumat (8/7) antara dua ajudan di rumah dinas Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo yakni Bharada E dan Brigadir J tersebut kepada tim gabungan yang akan bekerja secara profesional. ANTARA FOTO/Indrian
Polisi berjaga di depan rumah dinas Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo pascaperistiwa baku tembak dua ajudannya di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (12/7/2022) malam. Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menyerahkan penyelidikan dan penyidikan kasus baku tembak yang terjadi pada Jumat (8/7) antara dua ajudan di rumah dinas Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo yakni Bharada E dan Brigadir J tersebut kepada tim gabungan yang akan bekerja secara profesional. ANTARA FOTO/Indrian

Bisnis.com, JAKARTA - Bareskrim Polri menerima laporan dugaan pembunuhan berencana terhadap ajudan atau sopir eks Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo.

Sekadar informasi, laporan kelarugaa Brigadir J tertuang dalam LP/B/0386/VII/2022/SPKT/BARESKRIM POLRI, tanggal 18 Juli 2022 terkait dugaan pembunuhan berencana, pembunuhan dan penganiayaan menyebabkan orang meninggal.

“Laporan sudah diterima betul,” ujar Kamarudin Simanjuntak selaku penasihat hukum dari Brigadir J di Bareskrim, dikutip Selasa (19/7/2022).

Kamarudin membawa beberapa foto yang digunakan untuk melakukan pelaporan ke Bareskrim. Dalam lampiran foto tersebut, Kamarudin membeberkan beberapa temuan yang berbeda dengan apa yang dikatakan oleh Kepolisian.

“Ditemukanlah ada beberapa sayatan, kemudian ada beberapa luka tembak, kemudian ada beberapa luka memar, kemudian ada pergeseran rahang, kemudian ada luka di bahu, ada luka sayatan di kaki, ada luka di telinga,” ujar Kamarudin.

Selain itu, Kamarudin membeberkan masih ada luka sayatan di belakang, luka di jari-jari, luka membiru di perut kanan kiri atau di tulang rusuk dan sebagainya. Tak sampai situ, terdapat juga luka yang sangat menganga dan masih mengeluarkan darah di bagian perut.

Kamarudin juga membeberkan bahwa keluarga dari Brigadir J juga tidak menerima hasil autopsi yang sebelumnya dilakukan oleh Kepolisian.

“Tidak menerima (hasil autopsi). Kenapa tidak menerima karena ada informasi yang tidak jelas dan atau tidak mengandung kebenaran,” pungkasnya.

Sebelumnya, Kamarudin Simanjuntak selaku tim kuasa hukum Bharada E mengatakan bahwa keluarga memang mengetahui adanya autopsi yang dilakukan kepada Brigadir J. Namun dirinya masih belum sepenuhnya percaya dengan hasil autopsi tersebut.

“Informasinya kami dapat dari media sudah diautopsi tetapi apakah autopsinya benar atau tidak karena ada dugaan dibawah kontrol atau pengaruh kita tidak tau kebenarannya,” ujar Kamarudin di Bareskrim, Senin (18/7/2022).

Adapun Brigadir J tewas di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo. Konon, menurut versi polisi, Brigadir J tewas usai saling tembak dengan Bharada E.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Lukman Nur Hakim
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper