Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Golkar Cs Bentuk Koalisi Indonesia Bersatu, Begini Komentar Ketum Demokrat AHY

Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan tidak tergesa-gesa menyikapi pembentukan Koalisi Indonesia Bersatu.
Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono memberikan keterangan pers di Medan, Minggu (15/5/2022)./Antararnrn
Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono memberikan keterangan pers di Medan, Minggu (15/5/2022)./Antararnrn

Bisnis.com, MEDAN - Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan tidak tergesa-gesa menyikapi pembentukan Koalisi Indonesia Bersatu.

"Saya lebih baik tidak tergesa-gesa, karena daripada seolah-olah cepat, kemudian cepat terbentuk, (bisa) cepat juga bubarnya. Saya berharap lebih baik kami berproses dengan baik," kata AHY di Medan, Senin (16/5/202).

Hal itu dikatakan AHY menanggapi pembentukan Koalisi Indonesia Bersatu yang digagas Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Jakarta, Kamis (12/5/2022).

Partai berlambang bintang mercy itu berharap terciptanya koalisi partai-partai politik di Tanah Air terbangun karena ada titik temu visi dan misi, tambahnya.

"Jika memang ada titik temunya, baik visi, misi, dan juga pendekatan kami untuk rakyat yang serupa, paling tidak ya, barulah bisa kami katakan akan terjalin sebuah koalisi yang solid. Lebih baik seperti itu," tegasnya.

AHY mengatakan Partai Demokrat sangat menghargai pembentukan Koalisi Indonesia Bersatu bekerja sama membangun budaya politik baru di Indonesia.

"Jadi, sekali lagi, tentu semua memiliki hak masing-masing, kami hormati itu dengan baik. Tapi, kami merasa masih cukup waktu untuk berkomunikasi dan membangun chemistry antara satu dengan yang lainnya," jelasnya.

Menurut dia, seluruh partai politik, termasuk Partai Demokrat, memiliki cukup waktu untuk membangun koalisi menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2024 dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan hari pemungutan suara Pilpres dan Pileg pada 14 Februari 2024, serta Pilkada pada 27 November 2024.

"Artinya, di waktu yang ada sekarang di medio 2022, masih cukup waktu sebetulnya bagi partai-partai politik untuk membangun kebersamaan, chemistry building itu juga butuh proses," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper