Bisnis.com, JAKARTA – Invasi Rusia terhadap Ukraina telah memasuki hari ke-32 sejak dilakukan pada 24 Februari lalu. Tercatat sekitar 136 anak tewas akibat perang antara Rusia dan Ukraina yang telah berlangsung selama sebulan lebih.
Dikutip melalui The Guardian, sejak invasi diperintahkan oleh Presiden Rusia Vladimir Putin pada 24 Februari 2022 sebanyak 199 anak juga diketahui mengalami luka, adapun 64 di antaranya berada di Kiev, Ukraina.
Kendati demikian, Wali Kota Kiev Vitali Klitschko melakukan perpanjangan jam malam di ibu kota Ukraina tersebut, Sabtu (26/3) melalui sebuah pernyataan di Telegram.
Klitschko sebelumnya mengatakan jam malam direncanakan akan dimulai Sabtu pukul 8 malam dan berlaku sampai jam 7 pagi pada hari Senin (28/3).
"Waktu jam malam akan tetap normal - dari 20:00 hingga 7:00 [8:00 malam hingga 7:00 pagi waktu setempat]. Dimungkinkan untuk bergerak di sekitar ibu kota dan wilayah pada Minggu sore," kata Klitschko, Sabtu (26/3/2022).
Klitschko melanjutkan jam malam akan dimulai pada Sabtu (26/3) pukul 8 malam waktu setempat dan akan berlangsung hingga pukul 7 pagi pada hari Senin (28/3).
"Sesuai keputusan komando militer, jam malam di Kiev dan kawasan akan diperkuat lagi," katanya.
Dia juga sebelumnya mengatakan hanya kendaraan dengan izin khusus yang dapat beroperasi selama jam malam, sedangkan penduduk kota juga hanya dapat pergi ke tempat penampungan ketika alarm berbunyi.
"Angkutan umum, toko, apotek, dan SPBU tidak akan beroperasi," ungkapnya.