Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengklaim bahwa kondisi perekonomian Indonesia yang akan terus membaik pada tahun ini, salah satunya karena pemerintah tidak menerapkan lockdown saat pandemi Covid-19 pada 2021.
"Kasus penyebaran virus Covid-19 cukup bisa kita kendalikan perekonomian kita sepanjang tahun 2020-2021 juga terus bergerak, tidak pernah berhenti, salah satunya karena kita tidak pernah lockdown dan ini mempermudah untuk akselerasi perekonomian di tahun 2022," ujarnya dikutip dari YouTube Setpres, Selasa (22/3/2022).
Meskipun demikian, Jokowi tidak menampik bahwa pada tahun ini Indonesia akan menghadapi banyak tantangan dalam mengakselerasi perekomian nasional.
Kepala Negara menuturkan, selain pandemi Covid-19 yang belum usai, perekonomian dunia juga belum pulih total, inflasi, dan kelangkaan energi serta kelangkaan-kelangkaan lainnya.
Perang Rusia-Ukraina, sambungnya, juga semakin memperdalam krisis ekonomi dunia karena menyebabkan kenaikan harga minyak dan gas.
"Permasalahan tersebut menjadi tantangan bagi banyak negara termasuk Indonesia. Tantangan-tantangan ini harus kita sikapi dengan sangat hati-hati," katanya.
Baca Juga
Jokowi menegaskan bahwa untuk bisa keluar dari krisis tersebut dibutuhkan kerja sama dan kolaborasi antara pemerintah dan pelaku usaha, termasuk kebijakan yang cepat serta implementasi yang efektif.
"Yang jelas masyarakat tidak boleh menjadi korban dari ketidakpastian global ini," pungkasnya.