Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perang Rusia vs Ukraina: Ini 5 Skenario yang Mungkin Terjadi

Perang antara Rusia vs Ukraina hampir berlangsung selama satu bulan. Simak 5 skenario yang mungkin terjadi. Mulai dari perdamaian hingga rezim Vladimir Putin digulingkan.
Mayat seorang prajurit yang diklaim militer Ukraina sebagai prajurit tentara Rusia yang tewas dalam pertempuran, tergeletak di jalan di luar kota Kharkiv, Ukraina, Kamis (24/2/2022). REUTERS/Maksim Levin
Mayat seorang prajurit yang diklaim militer Ukraina sebagai prajurit tentara Rusia yang tewas dalam pertempuran, tergeletak di jalan di luar kota Kharkiv, Ukraina, Kamis (24/2/2022). REUTERS/Maksim Levin

Skenario Perang Rusia vs Ukraina

4. Keberhasilan militer Rusia

Rusia mungkin berhasil menaklukkan Ukraina jika melihat dari perlengkapan perang dan senjata Rusia yang mendominasi, seperti kekuatan udara dan penggunaan artileri.

Seorang pejabat senior militer Eropa memperingatkan agar tidak meremehkan kemampuan Rusia untuk mengisi kembali dan menyesuaikan taktik mereka. Meskipun, Rusia tampak memiliki masalah logistik dan moral juga dengan pasokan diesel dan pelumas mesin yang terbatas.

“Namun, Anda harus tetap dalam perspektif. Semua itu tidak mengubah superioritas militer Rusia,” Ujarnya.

Moskow secara terbuka merekrut tentara bayaran dari Suriah untuk melengkapi pasukannya dan sementara juga menggunakan Grup Wagner yang merupakan sebuah perusahaan keamanan swasta Rusia.

5. Konflik menyebar

Rusia memiliki perbatasan dengan tiga negara bekas Soviet, yang sekarang menjadi anggota aliansi militer NATO. Ini menganggap serangan terhadap satu anggota sebagai serangan terhadap semua.

Nostalgia Putin terhadap kejayaan Uni Soviet dan janjinya untuk melindungi minoritas Rusia yang ditemukan di negara-negara Baltik dan telah meninggalkan pertanyaan terbuka tentang ambisi teritorialnya.

Putin diharapkan untuk tidak secara terbuka menyerang anggota NATO, yang akan menghadapi risiko serangan nuklir, tetapi analis telah memperingatkan tentang provokasi yang berhenti memicu perang.

Selain itu, Putin telah memerintahkan pasukan pencegah nuklir Rusia untuk siaga tinggi dan Menteri Luar Negeri Lavrov juga memperingatkan bahwa "Perang Dunia III hanya bisa menjadi perang nuklir".

Halaman
  1. 1
  2. 2

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : Aljazeera
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper