Karir Baru dalam Politik
Pukul 1 siang pada 29 Juni 2021, Yoon Suk-yeol secara resmi mengumumkan pencalonannya untuk pemilihan presiden ke-20 di Maehun Yun Bong-Gil Memorial Hall.
Selama konferensi pers, Yoon Suk-yeol, dengan ekspresi tegas di wajahnya, mengkritik pemerintahan Moon Jae-in dan partai yang berkuasa sebagai “rezim yang dengan arogan menginjak-injak hukum dan akal sehat.”
Sekitar empat bulan kemudian, dia terpilih sebagai calon presiden dari oposisi utama People Power Party, mengalahkan politisi senior Hong Joon-pyo.
Namun, kampanyenya sebagai presiden tidak berjalan mulus. Yoon Suk-yeol sering diekspos sebagai pemula dan nous politik, dengan kesalahan berulang dan konflik dengan pemimpin partai Lee Jun-seok. Namun di kotak suara, kegigihannya kembali terbayar.
“Saya tidak punya pengalaman politik. [Tapi] publik telah melihat semua yang saya alami dalam proses mewujudkan keadilan dan supremasi hukum," kata Yoon Suk-yeol saat mencalonkan diri sebagai presiden.
Menurutnya, politik adalah tentang memecahkan masalah kehidupan masyarakat yang tertunda dan mempersiapkan masa depan.
“Keadilan dan hukum adalah nilai-nilai dasar yang penting dalam memecahkan masalah kita yang tertunda dan mempersiapkan masa depan,” tambahnya dengan tegas.