Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Temui Para Hakim, Politisi Demokrat: Jangan Permainkan Keadilan!

Komisi III DPR RI baru saja menggelar pertemuan para ketua Pengadian Tinggi dan Pengadilan Negeri di wilayah DKI Jakarta. Begini pesan salah seorang anggota komisi itu.
Anggota Fraksi Demokrat Benny K Harman./Demokrat.or.id
Anggota Fraksi Demokrat Benny K Harman./Demokrat.or.id

Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR Benny K. Harman meminta para hakim untuk menegakkan hukum dan keadilan seusai mengikuti pertemuan dengan para ketua Pengadian Tinggi dan Pengadilan Negeri di wilayah DKI Jakarta.

Pesan itu diungkapkan politisi Partai Demokrat ini melalui unggahan di akun Twitter resminya, @BennyHarmanID, Jumat (19/2/2021) pukul 15.11 WIB.

Dia mengingatkan para hakim untuk tidak memmpermainkan rasa keadilan masyarakat. Dia menegaskan bahwa hakim bukanlah corong para pemilik modal.

"Hari ini Komisi 3 DPR RI bertemu Para Ketua PT dan Ketua PN di wilayah hukum DKI. Kepada para hakim, wakil Tuhan di dunia, saya meminta untuk tegakkan hukum dan keadilan. Jangan permainkan rasa keadilan masyarakat. Hakim itu bukan mulut UU, bukan corong cukong. Rakyat Monitor!" tulisnya melalui akun Twitter tersebut.

Ini bukan kali pertama Benny berkomentar mengenai penegakan hukum di Indonesia. Dia juga pernah menyinggung bagaimana pemilik modal mengendalikan negara.

Benny mengatakan kapital menjadi salah satu instrumen vital untuk memenangkan kompetisi di era demokrasi elektoral. Dalam unggahan di Twitter, melampirkan foto dirinya sedang membaca buku karya ekonom Thomas Piketty bertajuk Kapital.

Dia mengakui bahwa buku tersebut menarik sebab memberikan pemahaman akan pentingnya kapital. Dia pun mengaitkan pemahaman itu dengan maraknya aksi korupsi untuk mengakumulasi kapital dan mengendalikan negara. 

"Baca buku ini menarik, kita bisa memahami pentingnya kapital. Yang menguasai kapital bisa menguasai negara, kapital termasuk instrumen vital dalam memenangkan kompetisi di era demokrasi elektoral. Pantas ramai2 orang korupsi, menumpuk kapital dan mengendalikan negara. Liberte!" demikian unggahan Benny.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper