Bisnis.com, JAKARTA - BMKG menyatakan suara dentuman misterius di Malang karena suara thunderstorm atau hujan petir.
Kepala Mitigasi Gempa dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan dentuman itu berasal dari thunderstorm yang memang bisa memicu suara besar.
'Akhirnya dengan tegas sampaikan bahwa dentuman di malang adalah thunderstorm," tulisnya di akun twitternya.
Dia juga mengatakan BMKG wilayah Malang tidak mencatat adanya anomali seismik dalam rentang waktu terdengarnya suara dentuman itu. Artinya dentuman bukan karena adanya gempa.
"Untuk teman-teman di Malang yang melaporkan pada pukul 00.50 WIB – 1.18 WIB dan pukul 03.00 WIB – 03.22 WIB mendengar suara dentuman misterius, ini catatan sensor BMKG di Pandaan (MLJI) tidak mencatat anomali seismik," tulisnya di akun twitternya.
Daryono mengatakan sumber suara dentuman itu banyak bisa shockwave meteorit, shockwave gunung api, shockwave pesawat supersonik, bahan peledak, longsoran tanah skala luas, gempa sangat dangkal, dan thunderstorm.
"Semua itu bisa menjadi penyebab munculnya suara dentuman. Masyarakat jangan panik apalagi kaitkan dengan hal-hal supranatural," tambahnya.
Warga Malang Jawa Timur dikabarkan mendengar adanya suara dentuman misterius yang terjadi sejak Selasa malam (2/2/2021) sekitar pukul 23.40 WIB.
Dentuman terjadi hingga Rabu pagi ini. Bahkan suara dentuman misterius itu kabarnya sempat menggetarkan kaca - kaca rumah dan membuat warga keluar rumah.