Bisnis.com, JAKARTA - Ade Yasin, ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jawa Barat, berkomentar terkait terpilihnya Suharso Monoarfa sebagai ketua umum partai berlambang Ka'bah itu dalam Muktamar IX PPP yang dihelat 18-20 Desember 2020.
Ade Yasin, yang juga menjabat sebagai Bupati Kabupaten Bogor, menilai Suharso memiliki kemampuan untuk membawa PPP lebih maju. Apalagi, dia sempat menjabat sebagai plt ketua umum DPP PPP.
"Karena kami melihat secara internal Pak Suharso mewakili dan ketokohannya sudah dibuktikan. Secara nasional ia di Bappenas, dipercaya di dapurnya negara. Kalau negara percaya, apalagi kami. Kami juga percaya Pak Suharso mampu membawa partai lebih maju," kata Yasin, seperti dilansir Antara, Minggu (20/12/2020).
PPP Jawa Barat menjadi DPW pertama yang memunculkan nama calon ketua umum di Muktamar IX PPP. Adapun, Suharso Manoarfa terpilih sebagai Ketua Umum DPP PPP secara aklamasi dalam Muktamar IX PPP.
Setelah terpilih, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas ini pun mengakui ingin membawa PPP ke masa kejayaan seperti 1999.
"Kami ingin mengembalikan kegemilangan PPP, kalau yang lalu bisa mengapa sekarang tidak bisa, padahal saat itu (tahun 1999) segala sesuatunya terbatas," katanya, saat hadir dalam penutupan Muktamar IX PPP.
PPP menyelenggarakan Muktamar IX secara virtual di 10 kota, yakni Makassar, Medan, Padang, Palembang, Banten, Bogor, Semarang, Surabaya, Samarinda dan Manado.
Suharso, yang pernah menjadi menteri Perumahan Rakyat dan anggota Dewan Pertimbangan Presiden, merupakan calon tunggal ketua umum DPP PPP dalam Muktamar IX.
Suharso terpilih secara aklamasi dalam Rapat Paripurna VII Muktamar IX PPP, setelah menjabat sebagai Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP menggantikan Romahurmuziy yang pernah divonis penjara atas kasus jual-beli jabatan di Kementerian Agama.