Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Suksesi Panglima TNI, Pangdam Jaya Jadi Apa? Ini Kata Pengamat

Mungkin saja Mayjen TNI Dudung Abdurachman menjadi Kepala Staf TNI Angkatan Darat, asal syaratnya terpenuhi.
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto./Istimewa
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Panglima TNI Hadi Tjahjanto akan segera memasuki masa purnabakti atau pensiun sebagai perwira aktif.

Hal itu mendorong berbagai asumsi tentang siapa yang berpeluang mengambil alih tongkat komando TNI. Di masyarakat muncul dugaan bahwa Kasad Jenderal Andika Perkasa berpeluang menjadi Panglima TNI. Sejauh ini, belum ada nama lain yang disebut-sebut publik.

Sementara itu, menurut Pakar Komunikasi Politik Universitas Paramadina Hendri Satrio, rotasi pengisi jabatan Panglima TNI harus dilakukan. 

“Sebetulnya suksesi itu Pak Jokowi lebih paham, tapi di kalangan masyarakat beredar bahwa ada baiknya kalau panglima itu bergantilah dari Angkatan Darat [Gatot Nurmantyo], Pak Hadi [Tjahjanto] dari Angkatan Udara, sekarang giliran Angkatan Laut,” kata Hendri kepada Bisnis, Rabu (25/11/2020).

Suksesi di tubuh TNI biasanya akan diikuti dengan pergeseran di jajaran bawahnya. Lantas, Pangdam Jaya saat ini Mayjen TNI Dudung Abdurachman akan menempati posisi apa? 

Ihwal peluang karir Panglima Daerah Militer Jayakarta (Pangdam Jaya) Mayjen TNI Dudung Abdurachman yang belakangan ramai diberitakan, Hendri menyampaikan pandangannya.

Hendri mengatakan mungkin saja Mayjen TNI Dudung Abdurachman menjadi Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad). Tapi, syaratnya harus sudah terpenuhi dulu, salah satunya pangkat terakhir.

“Kalau ditanya Pak Dudung berpeluang apa ga [menjadi Kasad] ya selama level bintang mencukupi maka berpeluang. Terserah Pak Jokowi aja kan,” katanya.

Jabatan Kasad minimal dipegang oleh Perwira Tinggi (Pati) bintang empat dengan pangkat Jenderal TNI. Sementara itu, untuk posisi Wakasad ditempat Perwira Tinggi bintang tiga dengan pangkat Letnan Jenderal TNI.

Seperti diberitakan sebelumnya, nama Dudung belakangan tenar di masyarakat lantaran berani memerintahkan penurunan baliho Rizieq Shihab.

Dudung diketahui baru menjabat menjadi Pangdam Jaya pada Juli 2020 lalu. Dengan pangkat terakhir Mayor Jenderal, Dudung menggantikan Pangdam Jaya Mayjen Eko Margiyono yang kini menjabat sebagai Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper