Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan mengklaim tingkat kesembuhan pasien terjangkit Covid-19, lebhi tinggi dari rata-rata dunia.
Dalam pidato pembukaannya di acara “High Impact Seminar dan Kick Off Program BI dalam GerNas Bangga Buatan Indonesia”, Minggu (30/8/2020), Luhut menyebutkan tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Indonesia mencapai 72 persen.
“Tingkat kesembuhan [Covid-19] kita ini lebih dari 72 persen. Kita lebih tinggi dari negara-negara lain atau rata-rata dunia yang mencapai 69 persen,” katanya.
Dia mengatakan, selama ini masyarakat Indonesia cenderung pesimistis menghadapi pandemi Covid-19. Hal itu menurutnya, disebabkan masyarakat lebih menyoroti angka infeksi dibandingkan dengan angka kesembuhan.
“Kita hanya lihat angka infeksi saja, karena memang banyak yang dites. Tapi kalau banyak yang sembuh ini adalah prestasi bagi kita, dan kita harus apresiasi dan akui itu,” lanjutnya.
Luhut mengatakan, pemerintah akan berupaya supaya tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Indonesia bisa mencapai lebih dari 80 persen.
Baca Juga
Selain itu, pemerintah juga berupaya menangani penyebaran virus corona dengan menyiapkan 290 juta dosis vaksin. Pemerintah pun menurutnya, sedang berupaya agarjumlaha vaksin dapat mencapai lebhi dari 300 juta dosis.
“Kita memang harus hati-hati dalam menghadapi pandemi Covid-19 ini. Tetapi kita juga harus optimistis dan aktif,” katanya.
Adapun, berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19 kasus baru konfirmasi positif Covid-19 pada Sabtu (29/8/2020) mencatat rekor yaitu 3.303 orang. Dengan demikian, total kasus positif Covid-19 di Indonesia saat ini menjadi 169.195 kasus.
Untuk kasus sembuh dari Covid-19, Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mencatat ada penambahan 1.902 kasus sehingga totalnya menjadi 122.802.
Di sisi lain, kasus meninggal akibat virus Corona (Covid-19) pada Sabtu (29/8/2020) bertambah 92 orang sehingga totalnya menjadi 7.261 orang.
Sementara itu, kasus positif Covid-19 selama tiga hari berturut-turut mencatatkan rekor tertinggi. Pada hari sebelumnya, Jumat (28/8/2020) penambahan kasus positif mencapai 3.003 orang atau rekor baru memecahkan rekor hari sebelumnya, Kamis (27/8/2020), sebanyak 2.719 kasus.