Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kemenkumham Gelar Rapid Test Covid-19 Drive Thru

Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) menyelenggarakan rapid test Covid-19 secara drive thru.
Ilustrasi - Petugas medis melakukan tes cepat (Rapid Test) COVID-19 kepada pengemudi angkutan umum di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan, Jakarta, Senin (20/4/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Ilustrasi - Petugas medis melakukan tes cepat (Rapid Test) COVID-19 kepada pengemudi angkutan umum di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan, Jakarta, Senin (20/4/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) menyelenggarakan rapid test secara drive thru untuk masyarakat umum dan pegawai di lingkungan Kemenkumham, Selasa (9/6/2020).

Kemenkumham menyatakan pendaftaran rapid test dilakukan secara online, tidak dipungut biaya, dan pelaksanaannya tetap menjalankan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Hamonangan Laoly menyampaikan kegiatan ini adalah upaya Kemenkumham untuk terus hadir di tengah guna bersama-sama mencegah penyebaran Covid-19.

Selain itu, kegiatan ini juga sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo kepada seluruh jajaran dan pemerintah daerah, terkait tes sebanyak 20.000 sampel PCR maupun tes cepat molekuler dalam satu hari.

“Maka dalam rangkaian itu, Kemenkumham hadir di tengah-tengah masyarakat. Semangat gotong royong, semangat bekerja sama, semangat berbagi, sangat dibutuhkan dalam kondisi sekarang ini,” kata Yasonna, Selasa (9/6/2020).

Yasonna mengatakan, pandemi Covid-19 telah mengubah banyak aspek kehidupan kurang lebih dalam 4 bulan ini. Data menunjukkan, lebih dari 30.000 orang terpapar Covid-19 di Indonesia dengan angka penyembuhan semakin baik.

Dalam waktu dekat, Indonesia akan memulai tatanan kehidupan baru untuk dapat bersama-sama kembali berkegiatan sehari-hari dengan tetap menjalani protokol pencegahan Covid-19.

“Penerapan new normal bukan berarti pandemi Covid-19 telah selesai. Kita masih harus berupaya memutus mata rantai penularan tersebut, salah satu caranya adalah dengan melakukan tes secara massif,” ujar Menteri Yasonna.

Selain itu, pihak Kemenkumham juga menyediakan kendadaan laboratorium milik Badan Intelijen Negara (BIN). Jika ada peserta yang hasil rapid test-nya reaktif, maka akan segera menjalani pemeriksaan di mobil laboratorium tersebut.

“Ini untuk memudahkan masyarakat, sambil kerja atau sambil mau jalan, masyarakat dapat datang untuk tes di sini. Seandainya ada yang reaktif maka secepat itu juga kita meminta atau mengirimkan yang bersangkutan ke lab mobil untuk di-swab dan empat jam kemudian kita akan mengetahui hasilnya,” kata Yasonna.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper