1. Konflik Natuna: Komisi Pertahanan DPR Bela Prabowo, tak Ada yang Inginkan Perang
Pernyataan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menuai kritik publik karena dianggap kurang tegas atas perbuatan Cina. Negera Tirai Bambu sebelumnya mengklaim perairan Natuna Utara adalah wilayahnya sehingga membela kapalnya yang berada di sana.
Anggota Komisi Pertahanan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Willy Aditya mengatakan bahwa semua wilayah perbatasan harus dijaga dengan cara menghadirkan alat negara. Baginya, sudah benar apa yang sudah dilakukan Tentara Nasional Indonesia (TNI) sejauh ini.
Baca berita lengkapnya di sini.
2. Mahfud MD: Jika Negara Bermasalah, Perguruan Tinggi Digugat
Jika negara bermasalah, institusi yang banyak digugat justru perguruan tinggi. Itu terjadi karena pengelola negara ini hampir seluruhnya, terutama para pengambil kebijakan dan para pelaksananya di tingkat strategis dan teknis adalah lulusan perguruan tinggi.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengatakan orang pun mudah mendakwa bahwa PT gagal mencetak lulusan yang berintegritas.
Baca berita lengkapnya di sini.
3. BMKG Deteksi Dua Bibit Siklon Tropis di Wilayah Selatan Indonesia
Dua bibit siklon tropis terdeteksi di wilayah Selatan Indonesia. Berdasarkan pantauan BMKG, dua bibit siklon tropis yaitu “91S” muncul di Samudera Hindia sebelah selatan Nusa Tenggara Timur dan “92S” di Laut Arafuru sebelah selatan Tual.
Posisi kedua bibit siklon tropis yang berada dekat dengan wilayah Indonesia memberikan dampak pada kondisi cuaca maupun gelombang laut.
Baca berita lengkapnya di sini.
4. Novel Baswedan: Saya Sudah Siap!
Penyidik KPK Novel Baswedan mengaku sudah siap menjawab seluruh pertanyaan dari tim penyidik Polda Metro Jaya terkait perkara tindak pidana penyiraman air keras yang menimpanya.
Novel yang mendatangi Polda Metro Jaya sekitar pukul 10.20 WIB mengenakan kemeja dan topi biru itu mengatakan bahwa dirinya akan memberikan semua keterangan yang dibutuhkan tim penyidik Polda Metro Jaya agar perkara penyiraman air keras terang-benderang.
Baca berita lengkapnya di sini.
5. Konflik Natuna, Presiden Jokowi Tegaskan Tak Ada Kompromi
Presiden Joko Widodo telah memberikan arahan dalam menangani konflik di Perairan Natuna, setelah terjadi pelanggaran batas wilayah dalam Zona Ekonomi Ekslusif (ZEE) Indonesia oleh kapal China yang memasuki wilayah tersebut.
“Berdasarkan arahan Presiden, pemerintah Indonesia bersikap tegas sekaligus memprioritaskan usaha diplomatik damai dalam menangani konflik di perairan Natuna. Tak ada kompromi dalam mempertahankan kedaulatan Indonesia!” kata Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rahman, dalam siaran resmi setkab.go.id, Minggu (5/12/2019).
Baca berita lengkapnya di sini.