Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

China Buka Lebih Banyak Sektor, Aturan Pasar Diperlonggar

China dikabarkan mengambil langkah besar untuk membuka berbagai sektor mulai dari minyak dan gas (migas) hingga telekomunikasi dan jalur kereta api.
./.Bloomberg
./.Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – China dikabarkan mengambil langkah besar untuk membuka berbagai sektor mulai dari minyak dan gas (migas) hingga telekomunikasi dan jalur kereta api.

Tak hanya itu, peraturan-peraturan pasar akan dikurangi dan ongkos pembiayaan untuk perusahaan-perusahaan swasta akan diturunkan.

Menurut sebuah pernyataan pemerintah yang dipublikasikan oleh Xinhua News Agency, seperti dilansir melalui Bloomberg (Senin, 23/12/2019), pemerintah China akan menawarkan lebih banyak keringanan pajak serta memperluas insentif untuk lebih banyak perusahaan.

Presiden Xi Jinping, yang tengah merundingkan kesepakatan dagang dengan Amerika Serikat, berupaya meningkatkan pengaruh politik China dan menghidupkan kembali rute perdagangan kuno di bawah inisiatif "One Belt, One Road" -nya, dengan menghabiskan banyak dana untuk proyek-proyek infrastruktur.

Langkah tersebut akan membantu pemerintah China memanfaatkan pasarnya yang terdiri atas 27 juta perusahaan swasta, mempekerjakan lebih dari 340 juta orang, dan berkontribusi 60 persen terhadap ekonomi.

Guna membantu perusahaan-perusahaan menghimpun dana, pemerintah China juga akan mendukung penerbitan obligasi dari perusahaan-perusahaan itu serta menurunkan ambang batas untuk obligasi konversi baru.

Selain itu pemerintah akan menarik investor baru dengan mengizinkan dana yang dipegang oleh manajemen aset dan perusahaan asuransi untuk berinvestasi dalam dana ekuitas swasta. Hal ini dilakukan untuk mengurangi kesulitan yang dihadapi oleh beberapa perusahaan swasta.

Dengan ekonomi tumbuh pada laju paling lambat dalam tiga dekade dan tanda-tanda peringatan membayangi seluruh pasar keuangan negara, perusahaan swasta semakin menghadapi akses yang lebih sulit terhadap modal.

Pemerintah juga menurunkan biaya pembiayaan lebih lanjut untuk perusahaan swasta yang lebih kecil dan berupaya untuk mendirikan lembaga keuangan yang menyediakan layanan terutama untuk perusahaan-perusahaan ini.

Di luar semua itu, China akan meningkatkan perlindungan hukum bagi perusahaan-perusahaan swasta dan aset yang dipegang oleh pengusaha.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper