Bisnis.com, JAKARTA - Otoritas Mesir mengumumkan dua penemuan arkeologis di Kota Luxor, meliputi zona industri di West Valley, yang juga dikenal sebagai Valley of the Monkeys (Lembah Monyet).
Kementerian Purbakala Mesir mengatakan para arkeolog telah menemukan 30 workshop di kawasan industri itu.
"Kawasan itu terdiri atas rumah-rumah untuk penyimpanan dan pembersihan furnitur penguburan dengan banyak barang tembikar yang berasal dari Dinasti 18," kata pemimpin tim penggalian, Zahi Hawass, dalam pernyataan yang dilansir Reuters, Jumat (11/10/2019).
Tim telah bekerja di Valley of the Monkeys, yang terletak di tepi barat Sungai Nil Luxor, sejak 2017.
Area manufaktur berisi potongan dalam dan tangki penyimpanan air yang telah digunakan oleh para pekerja. Para arkeolog telah menemukan cincin scarab, ratusan manik-manik dan benda-benda emas yang digunakan untuk menghiasi peti mati kerajaan yang dikenal yang sebagai sayap Horus.
Tim juga menemukan sebuah makam di East Valley Luxor, yang juga dikenal sebagai Lembah Para Raja. Di tempat itu mereka menemukan alat yang digunakan orang Mesir kuno untuk membangun sebuah makam kerajaan.
Baca Juga
Penemuan ini adalah yang terbaru dari serangkaian penemuan besar peninggalan kuno yang diharapkan Mesir akan menghidupkan kembali bisnis wisata yang telah dilanda ketidakstabilan politik.