Bisnis.com, JAKARTA – Pada 24 Januari 1962, John Lennon, Paul McCarney, George Harrison, dan Pete Best menandatangani kontrak manajemen dengan Brian Epstein.
Kontrak tersebut menjanjikan bayaran 10% atau bisa naik menjadi 15% bagi grup musik The Beatles jika pendapatan mereka melebihi 120 Euro dalam seminggu. Pada saat itu, McCartnet, Harrison, dan Best harus meminta persetujuan orang tua Karen masih berusia di bawah 21 tahun.
Itu lah dokumen kontrak pertama grup musik legendaris The Beatles yang kini telah dijual dalam sebuah pelelangan seharga 275.000 Euro atau US$310.000 (sekitar Rp4,3 miliar). Dana tersebut dikumpulkan untuk sebuah yayasan amal Ernest Hecht.
Dilansir dari The Guardian, Jumat (12/7/2019) spesialis rumah lelang Sotheby, Gabriel Heaton, yang bertanggung jawab atas pelalangan mengatakan bahwa Epstein terpesona oleh garidah, energi, dan karisma para penggawa The Beatles di atas panggung.
Dalam perjalanannya, grup musik tersebut menjadi terkenal di dunia dalam beberapa bulan setelah pertemuannya dengan Epstein, yang mempertajam tindakan mereka. Kendati beberapa pihak menilai pertemuan itu menghilangkan lebih banyak pendapatan yang seharusnya diterima oleh The Beatles.
Epstein meninggal karena overdosis pada 27 Agustus 2967, dua bulan sebelum rilis Magical Mystery Tour. Kematian tersebut resmi dianggap sebagai kecelakaan. Pada 1970, Lennon mengatakan kepada Rolling Stone bahwa kematian Epstein merupakan awal dari mulai turunnya grup musik The Beatles.
