Bisnis.com, BANDUNG - Acara Jabar Book Fair 2018 yang diselenggarakan pada 1 hingga 7 Agustus 2018 di Gedung Landmark Bandung berhasil dikunjungi oleh 78.000 orang.
"Untuk kali ini acara Jabar Book Fair dibantu oleh berbagai pihak seperti Dispupis Makassar dan Purwakarta, yang artinya acara kita ini sudah direspon oleh masyarakat luas," kata Wakil Ketua Bidang Acara Jabar Book Fair 2018, Taofiq Rahmat, di Bandung, Rabu.
Acara yang diselenggarkan oleh katan Penerbit Indonesia (IKAPI) Jawa Barat bekerja sama dengan Pemprov Jawa Barat ini mengusung tema "Sepekan Membaca Jabar" yang bertujuan untuk menarik minat masyarakat agar kembali ingin membaca, dan membeli buku dengan harga yang murah.
Taofiq mengatakan Jabar Book Fair menjadi sarana para pengunjung untuk bisa membeli buku dengan murah seperti pada 2018 mengusung tagline "buku murah 10.000 tiga buah".
Selain itu, lanjut dia, tujuan lain diselenggarakannya acara tersebut untuk mencerdaskan juga untuk melayani dan menguasai peradaban yang ada didalamnya.
"Kalau dari segi bisnis mengangkat penerbit-penerbit kecil agar mempunyai pengunjung yang banyak, pihak penerbit dan juga IKAPI sama-sama untung, juga bisa mengenalkan produk dengan pameran dan promosi," ujarnya.
Taofiq berharap dengan diadakannya acara tersebut, maka masyarakat bisa lebih tercerdaskan, karena walaupun versi digital buku sudah semakin marak, namun sensasi membaca buku secara langsung tetap memberikan sensani yang berbeda.
"Kami tidak menginginkan masyarakat lupa untuk membaca buku. Kami menginginkan masyarakat lebih mengenal, lebih tahu dan kami pun tidak akan pernah letih dan lelah untuk terus mengadakan dan memperbaiki acara ini," kata Taofiq.
