Bisnis.com, JAKARTA -- Partai Persatuan Indonesia (Perindo) mengklaim memiliki dukungan massa cukup besar untuk mendukung Joko Widodo pada Pemilu Presiden 2019.
Seusai menemui Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Senin (5/3/2018), Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo mengemukakan partainya memiliki jaringan partai yang cukup luas untuk mendukung Jokowi maju ke kontestasi Pilpres 2019, meski belum memiliki perwakilan di legislatif.
"Jadi, banyak hal yg bisa dilakukan Partai Perindo. Massa Partai Perindo itu sampai di akar rumput. Jadi, kepengurusan desa kelurahan praktis hampir semua desa kelurahan kami punya pengurus," katanya.
Apalagi, Perindo diakui sudah mendukung pemenangan Jokowi sebagai calon presiden pada pemilu tahun depan dan hal ini sudah disampaikan pada Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) 2017.
Terkait pencalonan wakil presiden, Hary mengaku belum membahas hal tersebut dalam pertemuannya dengan Jokowi, pagi tadi.
Di sisi lain, Perindo mengundang Jokowi untuk turut hadir dan membuka Rapimnas yang akan digelar pada 21-22 Maret 2018 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta.
"Kami mohon kesediaan beliau hadir dan juga membuka acara itu. Kami akan menyelenggarakan Rapimnas pada 21-22 Maret dan beliau akan datang membuka acara itu," tambahnya.
Selain mengundang Jokowi ke acara Rapimnas Perindo, Hary mengungkapkan Presiden bersedia memberikan pengarahan kepada Perindo, yang merupakan partai baru peserta pemilu. Dia menyebutkan Presiden memberi arahan kepada Perindo untuk turut berkontribusi terhadap pelaksanaan pemilu yang jujur, adil, dan transparan.