Kabar24.com, JAKARTA - Oprah Winfrey menuai dukungan dari warga Amerika Serikat sebagai calon Presiden Amerika Serikat pada 2020 berkat pidatonya fenomenal dalam perhelatan Golden Globes, Minggu (7/1/2018) waktu setempat.
Bahkan, para hadirin berdiri kagum atas pidato yang disampaikannya saat menerima Penghargaan Cecil B. DeMille. Ia menjadi wanita Afrika Amerika pertama yang menerima penghargaan untuk karya seumur hidup tersebut.
Dalam pidatonya, Oprah menyinggung masalah kekerasan seksual, menceritakan kariernya yang mengesankan, hingga meminta dukungan terhadap kebebasan pers. Namun, kalimat fenomenalnya muncul di akhir pidato, saat dia menyampaikan sebuah pesan pengharapan sambil menyerukan persatuan.
“Saya ingin semua gadis yang menonton untuk mengetahui hari baru ada di cakrawala. Dan ketika hari baru itu akhirnya muncul, itu karena banyak wanita yang luar biasa, banyak di antaranya berada di sini, di ruangan ini, malam ini. Dan beberapa pria tampan fenomenal, berjuang keras untuk memastikan mereka adalah pemimpin yang membawa kita ke waktu di mana tidak ada yang harus mengatakan ‘me too’(korban kejahatan seksual) lagi,” kata Oprah seperti dikutip Huffingtonpost.
Pidato itu sontak membuat heboh media sosial Twitter yang menyuarakan ‘Oprah for president’. Tagar #Oprah2020 pun menjadi salah satu topik yang populer.
Baca Juga
Salah satu akun @cmclymer menuliskan, “saya belum pernah mendengar seseorang terdengar seperti presiden sejak 19 Januari 2017. #GoldenGlobes #TimesUP #Oprah."
“Negara kita akan lebih baik jika kita memiliki seorang Presiden yang bisa berbicara dengan fasih dan penuh semangat seperti #Oprah baru saja melakukannya. #GoldenGlobes,” tulis @Pappiness.