Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penguatan Karakter: Perpres Sudah Ditandatangani Presiden Jokowi

Presiden Joko Widodo mengaku telah menandatangani produk hukum tersebut didampingi kiai dan pimpinan ormas Islam. Ormas tersebut di antaranya Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, Al Irsyad Al-Islamiyyah, Al Washliyah, Persatuan Tarbiyah Islamiyah (Perti), Majelis Ulama Islam, dan Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia.
Presiden Joko Widodo (tengah) bersama Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani (kedua kiri), Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj (ketiga kiri), Ketua PP Muhammadiyah Anwar Abbas dan para pimpinan ormas Islam lainnya bersiap meninggalkan ruangan usai memberikan keterangan pers di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (6/9)./ANTARA-Rosa Panggabean
Presiden Joko Widodo (tengah) bersama Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani (kedua kiri), Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj (ketiga kiri), Ketua PP Muhammadiyah Anwar Abbas dan para pimpinan ormas Islam lainnya bersiap meninggalkan ruangan usai memberikan keterangan pers di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (6/9)./ANTARA-Rosa Panggabean

Kabar24.com, JAKARTA — Pemerintah telah menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) No. 87/2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter guna mempersiapkan generasi bangsa yang lebih baik.

Presiden Joko Widodo mengaku telah menandatangani produk hukum tersebut didampingi kiai dan pimpinan ormas Islam. Ormas tersebut di antaranya Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, Al Irsyad Al-Islamiyyah, Al Washliyah, Persatuan Tarbiyah Islamiyah (Perti), Majelis Ulama Islam, dan Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia.

"Saya berbahagia sekali bahwa semuanya memberikan dukungan penuh terhadap Perpres Penguatan Pendidikan Karakter ini," kata Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Rabu (6/9/2017).

Dia menambahkan Perpres tersebut akan ditindaklanjuti dengan membuat petunjuk pelaksanaan, petunjuk teknis, sehingga bisa segera terlaksana.

Selain itu, bisa menjadi payung hukum bagi Menteri, Gubernur, Bupati, Walikota dalam menyiapkan anggaran untuk penguatan pendidikan karakter di madrasah, sekolah, dan masyarakat.

"Saya kira kekuatan kepentingan Perpres sini ada disitu," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper