Kabar24.com, YOGYAKARTA - PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri) kembali menegaskan komitmen untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pengelolaan keuangan dengan kegiatan literasi keuangan.
Kegiatan literasi keuangan ini diberikan kepada 100 orang guru mata pelajaran ekonomi di Daerah lstimewa Yogyakarta, bertempat di SMA Negeri 1 Yogyakarta, yang dilengkapi dengan pemberian asuransi kesehatan sebagai wujud apresiasi kepada guru berprestasi.
Pemberian itu bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan Nasional, 10 November 2016.
Director of Marketing & Operations AXA Mandiri Kartono mengatakan literasi keuangan AXA Mandiri terhadap guru mata pelajaran ekonomi di Kota Pelajar ini menjadi penting karena peran strategis guru sebagai pendidik.
Dengan memberikan pemahaman kepada 100 guru itu diharapkan dapat menciptakan efek berganda, yaitu para guru dapat menyebarluaskan pengetahuan mengenai literasi keuangan tersebut kepada anak didik, keluarga, hingga masyarakat di sekitarnya.
Guru adalah aset penting bangsa ini. Dengan memperkuat basis pemahaman para guru mengenai literasi keuangan, diharapkan mereka dapat menyebarluaskan pengetahuan mengenai perlunya pengelolaan keuangan secara baik.
"Khususnya mengenai pentingnya mempersiapkan masa depan dengan lebih baik, termasuk bagaimana mempersiapkan proteksi diri dan keluarga,” jelas Kartono di Yogyakarta (10/11).
Menurutnya Yogyakarta sebagai kota pelajar, budaya dan wisata telah menciptakan peluang ekonomi yang semakin beragam. Hal itu terbukti dengan banyaknya produk-produk kreatif yang muncul dari wilayah ini dan berhasil mendorong perekonomian Yogyakarta tumbuh positif.
Di kuartal II/2016 ekonomi Yogyakarta tumbuh 5,57%, lebih tinggi daripada pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,18%. Hal itu tentunya menjadi modal bagi industri keuangan untuk memperluas pasar dengan memberikan solusi keuangan kepada masyarakat, mulai dari simpanan, investasi jangka panjang, kredit, hingga perlindungan atau asuransi.
“Dengan memahami manfaat asuransi, masyarakat akan semakin terdidik untuk melakukan perlindungan diri dalam menghadapi berbagai risiko hidup," ucapnya.
Sejalan dengan hal tersebut, AXA Mandiri mempersembahkan asuransi Mandiri Proteksi Kanker dengan membebaskan biaya premi pada tahun pertama kepada 10 guru berprestasi. Hal itu dilakukan sebagai bentuk apresiasi kepada 10 orang guru terpilih.
Sebagai pahlawan tanpa tanda jasa, para guru juga berhak mendapatkan perhatian dan perlindungan maksimal termasuk dalam hal perlindungan kesehatan,” jelasnya.
Berbicara mengenai perlindungan kesehatan, Ketua Musyawarah Guru Mata Pelajaran Ekonomi Daerah lstimewa Yogyakarta (DlY) Uminingsih mengungkapkan terima kasih dengan diserahkannya Asuransi Mandiri Proteksi Kanker kepada beliau dan 9 orang rekannya.
Selain itu, dimungkinkan bahwa kelas pelatihan bagi guru mata pelajaran ekonomi di DIY ini bermanfaat tidak hanya bagi para guru, tetapi juga bagi anak didik dan keluarganya.
