Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Inggris Keluar dari Uni Eropa: Hari Menyedihkan untuk Eropa

Menteri Luar Negeri Jerman Frank-Walter Steinmeier pada Jumat (24/6/2016), mengatakan bahwa dia menyesalkan keputusan Inggris untuk meninggalkan Uni Eropa (UE), dengan menyebutnya "hari menyedihkan bagi Eropa".
Bendera Uni Eropa/Reuters
Bendera Uni Eropa/Reuters

Kabar24.com, JAKARTA - Menteri Luar Negeri Jerman Frank-Walter Steinmeier pada Jumat (24/6/2016), mengatakan bahwa dia menyesalkan keputusan Inggris untuk meninggalkan Uni Eropa (UE), dengan menyebutnya "hari menyedihkan bagi Eropa".

"Berita pagi hari dari #GreatBritain sangat suram. Sepertinya ini hari menyedihkan bagi #Europe +the #UnitedKingdom," cuit Steinmeier di Twitter, dilansir Reuters.

Presiden Parlemen UE Martin Schulz mengatakan, dia akan berbicara dengan Kanselir Jerman Angela Merkel "mengenai bagaimana kita bisa menghindari efek domino" negara-negara UE yang berniat mengambil langkah serupa.

"Reaksi berantai yang sedang dirayakan di mana-mana oleh pihak yang skeptis terhadap euro tidak akan terjadi," katanya.

UE adalah pasar tunggal terbesar di dunia.

"Inggris baru saja memutuskan hubungan dengan pasar tersebut," ujar Schulz.

"Pasti akan ada konsekuensinya dan saya yakin negara-negara lain tidak akan terdorong untuk mengikuti jalan berbahaya itu," tambahnya.

"Saya tidak terkejut," katanya terkait hasil referendum Inggris.

"Kami sudah siap."


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper