Kabar24.com, PEKANBARU – Perusahaan Daerah Pembangunan Pekanbaru sebagai operator angkutan umum massal Trans Metro Pekanbaru telah membuka lelang pengadaan bus tersebut lewat unit layanan pengadaan (ULP) pemkot setempat.
Direktur Utama PD Pembangunan Pekanbaru Heri Susanto mengatakan sebagai operator pihaknya telah diberikan kewenangan untuk mengadakan lelang bus.
“Kami sudah daftarkan ke ULP dan sudah dimulai prosesnya, diharapkan bisa berjalan lancar sebelum kontrak saat ini berakhir di 31 Januari,” katanya, Senin (19/1/2016).
Masa kontrak bus ini akan berlangsung selama setahun yaitu mulai Februari 2016 hingga Januari 2017. Semua pihak atau pengusaha sektor transportasi bisa mengajukan penawaran lelang ini.
Dia menambahkan proses lelang dilakukan secara terbuka dan tidak ada jaminan yang diberikan kepada pihak manapun termasuk pemenang tender saat ini untuk dapat kembali menjadi pihak penyedia bus tersebut.
Selain itu seluruh mekanisme lelang diserahkan kepada ULP Pemkot Pekanbaru sehingga perusahaan daerah hanya sebagai operator bus angkutan massal.
“Sistemnya terbuka, kami hanya sebagai operator bus saja sesuai aturan dari Kementerian perhubungan yang menetapkan operator angkutan massal adalah BUMN atau BUMD,” katanya.
Adapun angkutan massal Trans Metro Pekanbaru telah dijalankan oleh pemda setempat sejak 2009 lalu dan telah berganti pengelolaannya antara dinas perhubungan dan BUMD.