Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Kasus Tolikara dan Masa Depan NKRI

Di tengah kondisi perekonomian kita melambat, persoalan korupsi tak kunjung berkurang dan hukum yang masih amburadul, terjadilah kasus Tolikara yang bisa jadi sebagai test case pihak yang tidak senang NKRI tegak berjaya.
Aries Musnandar
Aries Musnandar - Bisnis.com 27 Juli 2015  |  05:17 WIB
Kasus Tolikara dan Masa Depan NKRI
Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa memberikan keterangan kepada wartawan terkait insiden Tolikara di kediamannya Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan, Senin (20/7). - Antara

Di tengah kondisi perekonomian kita melambat, persoalan korupsi tak kunjung berkurang dan hukum yang masih amburadul, terjadilah kasus Tolikara yang bisa jadi sebagai ‘test case’ pihak yang tidak senang NKRI tegak berjaya dengan deretan pulan dan kepulauan yang menyatu yang tiada duanya di dunia ini.

Kita mesti melek politik konspirasi asing. Rakyat perlu disadarkan tentang hal ini, media massa yang amat strategis ini jangan sampai ‘dikadali’ atau dimanfaatkan pihak asing dalam target yang ingin dicapainya. Timor Timur (Timor-Leste) yang ter lepas dari NKRI sudah menjadi contoh konkret agar tidak ada satu jengkal tanah pun di negeri ini yang terpisah dari NKRI setelah Timor Timur.

Kita semestinya tahu siapa pihak asing yang bermain dalam lepasnya Timor Timur tersebut. Sebut saja Australia, Amerika Serikat dan sekutunya yang politik luar negerinya terhadap Indonesia ini sungguh berbahaya. Segala komponen masyarakat, TNI dan Polri wajib cermat dan super hati-hati agar nasib Papua tidak sama dengan Timor Timur.

Ada kepentingan asing yang bermain, apalagi Papua kaya akan sumber daya alam dan sudah lama diincar oleh mereka. Kita jangan lengah de ngan menggap tidak ada persoalan dalam kasus Tolikara padahal konspirasi asing itu permainannya sangat rapi dan tidak terasa sehingga di perlukan kepekaan pihak-pihak terkait.

Aparat segeralah bertindak tegas terhadap pelaku kasus Tolikara agar tidak menjadi preseden yang menjadikan konspirasi asing mudah memainkan skenarionya yang oleh Bung Karno sering disebut dengan neo-kolonialisme atau penjajahan bentuk baru.

Pengirim
Aries Musnandar
Pemerhati Kebangsaan
Tinggal di Malang Jawa Timur

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

tolikara aspirasi anda

Sumber : Bisnis Indonesia edisi 27/7/2015

Editor : Setyardi Widodo

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top