Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Armada Perang Malaysia Masuki Ambalat: Indonesia Bakal "Bikin Rame"? Ini Gambaran Sikap Pemerintah

Seperti diketahui, saat debat capres putaran ketiga (22/6/2014), dan menjawab pertanyaan Prabowo jika ada negara lain menduduki wilayah Indonesia, Jokowi menyatakan tak ragu bertindak tegas dan akan bikin rame.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi/Antara
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi/Antara

4. Menlu Retno, Ujung Tombak Soft Power Indonesia

Dalam rangka memperkuat wilayah perbatasan dengan Malaysia, pemerintah Indonesia telah melakukan berbagai upaya dengan melakukan diplomasi dengan negara tetangga agar secepatnya diselesaikan.

"Pemerintah Indonesia telah berupaya maksimal untuk menyelesaikan tapal batas darat maupun laut serta udara dengan (pemerintah) Malaysia," ujar Menko Tedjo.

Di sisi lain, pemerintah bakal membuat nota diplomatik berupa protes kepada Malaysia karena sering melanggar tapal batas dengan sering memasuki wilayah Indonesia di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.

"Kita akan membuat nota diplomatik kepada pemerintah Malaysia soal pelanggaran wilayah perbatasan dengan memasuki wilayah Indonesia di Nunukan," kata Menko Tedjo Edhy Purdjianto di Nunukan, Minggu (14/6/2015).

Ia mengatakan hal ini berkaitan dengan beberapa kali armada perang Malaysia, baik laut maupun udara tanpa awak, memasuki wilayah Indonesia di Kabupaten Nunukan yang diduga kuat secara sengaja, tanpa izin, selama 2015.

Mengenai masalah itu, katanya, akan disampaikan kepada Menteri Luar Negeri (Retno Marsudi) untuk melakukan upaya diplomasi dengan pemerintah Malaysia.

Langkah awal yang dilakukan selama ini adalah dengan memperketat pemantauan dan penjagaan wilayah perbatasan darat, laut, dan udara, dengan menempatkan pesawat yang "base camp" di Pangkalan Landasan Udara Kota Tarakan, Kalimantan Utara.

Dengan kata lain, selain memperkuat kapasitas hard power di perbatasan, pemerintah masih akan mengandalkan pendekatan soft power melalui langkah-langkah diplomasti Menlu Retno Marsudi.

Halaman Sebelumnya
3. Lima Titik Konflik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Saeno
Editor : Saeno
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper