Kabar24.com, JAKARTA— Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) menyatakan sebanyak 700 sekolah, baik SMP dan SMA siap melaksanakan Ujian Nasional (UN) berbasis komputer atau "Computer Base Test" (CBT).
"Sebanyak 700 sekolah sudah menyatakan siap untuk melaksanakan UN berbasis komputer," ujar Kepala Pusat Penilaian Pendidikan (Puspendik) Kemdikbud, Nizam, di Jakarta, Rabu (4/3/2015).
Pihak Kemdikbud saat ini melakukan verifikasi terhadap sekolah-sekolah tersebut. Nizam menyebut sebanyak 90 persen sekolah diantaranya telah diverifikasi.
Sedangkan, untuk UN berbasis kertas, sambung Nizam, Kemdikbud sudah memasukkan bahan-bahan UN ke percetakan.
"Kami akan terus memantau percetakan, hingga pelaksanaan UN," katanya.
Nizam mengatakan standar kompetensi minimal nilai ujian nasional (UN) 2015 adalah 5,5. Namun, standar tersebut tidak menjadi patokan kelulusan siswa.
Nilai minimal tersebut digunakan sebagai batas minimal bagi siswa yang ingin mengulang UN jika nilainya hanya mencapai 5,5. Siswa yang mendapat nilai 5,5 dalam UN juga tetap bisa mengikuti Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).
"Nilai UN tetap bisa digunakan untuk SNMPTN. Tapi semuanya terserah Panitia SNMPTN," tukasnya.
UJIAN NASIONAL 2015: 700 Sekolah Gelar UN Berbasis Komputer
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) menyatakan sebanyak 700 sekolah, baik SMP dan SMA siap melaksanakan Ujian Nasional (UN) berbasis komputer atau Computer Base Test (CBT).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

27 menit yang lalu
Bisnis-27 Index Poised for Growth Amid May–October 2025 Rebalancing

57 menit yang lalu
Lo Kheng Hong Eyes Stock Buying Spree with Dividend Earnings
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

12 menit yang lalu
Jadwal Libur dan Cuti Bersama Lebaran Iduladha 1446 H/2025

53 menit yang lalu
BPK Serahkan Hasil Audit Kasus Taspen ke KPK, Kerugian Negara Rp1 Triliun
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
