Kabar24.com, JAKARTA— Presiden Jokowi menerima banyak usulan dari berbagai unsur pemerintah dan nonpemerintah terkait penanganan kisruh lembaga penegak hukum.
Salah satunya Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) mengusulkan untuk mengganti nama calon kapolri Komjen Budi Gunawan dengan nama baru.
SIMAK: KPK VS POLRI: Ini Alasan Budi Gunawan Tak Penuhi Panggilan KPK
Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto mengatakan Kompolnas menyampaikan isu penggantian nama baru calon kapolri kepada Presiden Jokowi, Kamis (29/1/2015).
"Kompolnas kemarin menyampaikan itu ke presiden tapi belum ada nama resmi yang disampaikan oleh Kompolnas," kata Andi di komplek Istana Kepresidenan, Jumat (30/1/2015).
Sebelumnya, Presiden juga menerima usulan tentang pembatalan pelantikan Budi Gunawan dari tim independen. Dewan Pertimbangan Presiden juga memberi masukan, tetapi sifatnya rahasia.
Dari hasil rangkuman tiga kelompok pemberi usulan kepada Presiden, kata Andi, belum ada satupun yang merekomendasikan nama baru calon kapolri, tapi Presiden sudah melakukan kajian mengambil keputusan.
"Belum ada pihak yang secara resmi mengusulkan nama, belum ada," katanya.
Kemarin, Presiden juga memanggil Wakapolri Komjen (Pol) Badrodin Haiti dan Kepala Bareskrim Irjen Budi Waseso. Mereka melakukan pertemuan enam mata di Istana Merdeka.
BACA JUGA: