Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Banjarmasin mulai mengembangkan pelayanan air bersih terpadu Metropolitan Banjarbakula.
Sri Murwatiningsih, Senior Manager Keuangan & Pemasaran PDAM Banjarmasin, mengatakan Banjarbakula meliputi Kota Banjarmasin, Kabupaten Banjarbaru, Kabupaten Banjar, Barito Kuala, dan Tanah Laut.
“Kerja sama di regional Kalimantan Selatan ini diharapkan dapat memperluas akses air bersih untuk kawasan metropolitan baru ini,” katanya kepada Bisnis.com, Minggu (25/5/2014).
Saat ini, kerja sama sudah berjalan dengan Intan Banjar, yakni PDAM milik pemerintah Kabupaten Banjar. Kerja sama ini belum saling mengintegrasikan jaringan pipa air, namun baru dalam pengisian tandon-tandon air jika terjadi kekurangan.
Ali Pathir, Manager Produksi I PDAM Banjarmasin, mengatakan pembicaraan antarpemerintah kabupaten belum mendapatkan titik temu. Ia menambahkan saat ini baru PDAM Banjarmasin yang melakukan suplai pengisian tandon air Intan Banjar.
PDAM Banjarmasin, perusahaan air minum yang dinilai paling sehat oleh Kementerian Pekerjaan Umum tersebut saat ini melayani 152.000 sambungan dengan 90% di antaraanya merupakan konsumen rumah tangga.
PDAM Banjarmasin, memproduksi 2.000 meter kubik air bersih per detik di dua kawasan dengan kapasitas 1.500 meter kubik, dan 500 meter kubik.
Sementara jumlah pelanggan yang dilayani mencapai 99,99% dengan kebocoran air hanya 26%. “Sekarang kami sifatnya menunggu pelanggan di kawasan baru tumbuh,” tukas Ali.